Jenazah Teknisi Pesawat Rimbun Air Dimakamkan di Balikpapan

  • Oleh : Fahmi

Minggu, 19/Sep/2021 06:41 WIB
Ilustrasi pesawat Rimbun Air. (Tangkapan layar web rimbunair.com) Ilustrasi pesawat Rimbun Air. (Tangkapan layar web rimbunair.com)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Salah satu dari tiga korban tewas jatuhnya pesawat Rimbun Air, Utra Iswahyudi, telah dimakamkan di TPU Bukit Damai Sejahtera, Balikpapan, pada Sabtu (18/9/2021). 

Jenazah sebelumnya dipindahkan dari Timika, Papua ke Jakarta lalu tiba di Balikpapan pada Sabtu pagi. Setelah itu jenazah dibawa ke TPU untuk dimakamkan. 

Baca Juga:
Pesawat Trigana Air PK-YSP Tergelincir di Bandara Serui Papua

Perwakilan manajemen Rimbun Air, Andi Nur, Hasan, menjelaskan, jenazah sebelumnya diperkirakan bisa tiba di Balikpapan pada Jumat. Namun dia menyebut ketibaan di Bandara Soekarno Hatta terjadi pada 14.30 WIB, sementara penerbangan terakhir ke Balikpapan pukul 14.00 WIB. 

"Baru bisa kami susulkan pada penerbangan paling pagi ke Balikpapan," kata Andi seperti diberitakan Antara, Sabtu (18/9). 

Baca Juga:
Garuda Indonesia Layani Penerbangan Kenegaraan Paus Fransiskus dari Jakarta Menuju Papua Nugini

Andi juga mengatakan Rimbun Air tengah menyiapkan kompensasi untuk keluarga korban. 

Iswahyudi yang meninggalkan istri dan dua anak perempuan adalah teknisi di pesawat Rimbun Air PK-OTW jenis Twin Other 300. Pesawat ini sempat hilang kontak lalu ditemukan jatuh di tengah hutan di atas gunung sekitar 3,5 km dari Bandara Bilorai, Sugapa, Intan Jaya, Papua. 

Baca Juga:
Garuda Angkut 14,5 Ton Bantuan Indonesia untuk Korban Longsor di Papua Nugini

Iswahyudi tewas bersama pilot HA Mirza dan copilot Fajar saat pesawat jatuh pada Rabu (15/9). Pesawat ini mengangkut bahan bangunan dari Bandara Nabire. 

Tim penyelamat telah berhasil menemukan kotak hitam untuk membantu proses penyelidikan oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).