Pemkot Jayapura Gandeng KSOP Jayapura bersama Forkompimda Gelar Rakor Penanganan COVID-19 Pascaperhelatan PON XX di Papua

  • Oleh : Ahmad

Rabu, 20/Okt/2021 16:44 WIB
Foto:humasksopjayapura Foto:humasksopjayapura

JAYAPURA (BeritaTrans.com) - Penyelenggaraan PON XX Papua telah selesai dan berlangsung dengan sangat meriah, namun beberapa official, atlit dan panitia penyelenggara yang terlibat langsung mengalami penyebaran virus Covid 19,

Hal ini membuat Pemerintah Kota Jayapura dan KSOP Jayapura bersama unsur terkait Forkompinda Kota Jayapura memggelar Rapat Kordinasi, di antaranya Pimpinan DPRD Kota Jayapura, Polresta Jayapura, Kodim Jayapura dan KKP serta SKPD/OPD teknis Kota Jayapura, Senin (18/10/2021). 

Baca Juga:
Dukung Kongres Masyarakat Adat Nusantara di Papua, Kemenhub Terjunkan Kapal Perintis dan Ber-PSO

Dalam kesempatan itu, pimpinan rapat yang dipimpin oleh Wali Kota Jayapura bersama Wakil Wali Kota dan Wakil Ketua DPRD Kota Jayapura menyampaikan keberadaan KM. TIDAR sangat dibutuhkan saat pasca penyelenggaran PON XX mengingat peningkatan jumlah pasien Covid 19 mencapai 41 Orang dan juga diperlukan penerapan Protokol Kesehatan ketat bagi penumpang saat masul keluar melalui Pelabuhan Jayapura atau saat embarkasi dan debarkasi.

Baca Juga:
Angkutan Laut Perintis jadi Primadona Masyarakat Jayapura

Hal ini langsung di respon cepat oleh Kepala KSOP Jayapura, Capt. Roni Fahmi dengan konsolidasi dengan Stakeholders Pelabuhan Jayapura untuk penerapan yang ketat dalam pelayananan penumpang dan barang dengan melakukan pemetaan alur masuk kendaaraan dan naik turun penumpang.

Saat rapat tersebut Capt. Roni Fahmi sampaikan bahwa untuk penerapan protokol kesehatan Covid 19 harus dilakukan dengan ketat bahkan sampai dengan pengaturan pengunjung atau penjemput dengan penggunaan kendaaran pribadi yang telah di atur dengan penempatan area atau zona sesuai penerapan Regulasi Internasional mengenai Keamanan Pelayaran bagi Kapal dan Pelabuhan atau di kenal dengan ISPS Code/ The International Ship's and Port Facility Securities Code.

Baca Juga:
Bahas Potensi Usaha Jasa Sektor Kepelabuhanan di Papua, Tim Liaison BI Sambangi KSOP Jayapura

Alhamdulilah pada hari Selasa tanggal 19 Oktober 2021 tidak ada penambahan pasien Covid-19 diatas kapal KM. Tidar dan jumlah pasien sampai dengan tanggal tersebut tinggal 9 orang sj terang Kepala KSOP Jayapura Capt. Roni Fahmi

Setelah Rapat langsung Capt. Roni Fahmi langsung memimpin jajaran Stakeholders Pelabuhan untuk peninjauan area zonasi pelabuhan bersama Stakheholders Pelabuhan Jayapura untuk memastikan kembali alur dan penandaan serta peralatan fasilitas Pelabuhan Jayapura, didampingi oleh Willem Thobias Fofid Kasi Lalu Lintas Pelabuhan, Kasi KBPP Ferdinand, Kapolsek KP3 Iptu Richard Rumboy, Manager Operasi PT. Pelindo IV Jayapura, Kabag Operasi PT. Pelni Jayapura Robby serta perwakilan KKP Jayapura dan juga Tim Teknis dari masing-masing Stakeholders Pelabuhan Jayapura.

Kepala Seksi Lalu Lintas dan Angkutan Laut KSOP Jayapura menambahkan dalam pelayanan pengaturan penumpang turun dan naik saat embarkasi dan debarkasi dibutuhkan kerjasama dan keseriusan serta komunikasi yang intens karena peningkatan volume penumpang dan barang mengalami peningkatan setelah penyelenggaraan ivent PON XX dan juga status Kota Jayapura yang saat ini berada pada level 2.(ahmad /humasKSOPJayapura) 

Tags :