Kereta Babaranjang tabrakan di Penanggiran Muara Enim. (Foto: Edwinsah S

MUARA ENIM (BeritaTrans.com) - Tabrakan dua kereta api Batu Bara Rangkaian Panjang (Babaranjang) terjadi di emplasemen Stasiun Penanggiran, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan (Sumsel).

Baca Juga:
8 Gerbong Kereta Batu Bara Anjlok dan Terguling di Gunung Megang

Kereta bermuatan batu bara dengan nomor lokomotif PLB 3061 Lok CC 205 1404/2104 (60/RJS 28) menabrak PLB 3055 Lok CC 205 1344/2134 (60/MRL 07). Peristiwa kecelakaan kereta api ini, terjadi Sabtu (11/12/2021) pagi sekitar pukul 05.00 WIB di Desa Penanggiran, Kecamatan Ujan Mas.

PT KAI langsung melakukan evakuasi terhadap kereta yang terguling. Sementara itu, kereta penumpang dari Palembang, tujuan Linggau, dan sebaliknya, mengalami penundaan keberangkatannya. Bahkan PT KAI mengembalikan uang tiket kepada para penumpang.

Baca Juga:
Kereta Tergelincir, 3 Gerbong Terjun ke Sungai di Colorado

“Kami sampaikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Untuk penyebabkan masih dalam pemeriksaan unit terkait," kata Kabag Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, Sabtu, 11 Desember 2021.

Aida mengatakan akibat kejadian ini membuat perjalanan penumpang kereta api Bukit Serelo dan Sindang Marga pulang-pergi hari ini dibatalkan.

"Untuk biaya tiket penumpang akan dikembalikan 100 persen. Atas nama PT KAI Divre III Palembang kami juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini,” katanya.

Saat ini pihaknya mengaku masih melakukan pemeriksaan akibat kejadian kecelakaan tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Gunung Megang, AKP Herly Setyawan, mengatakan belum bisa memberikan keterangan terkait penyebab kejadian tersebut.

"Saat ini anggota kita masih di lapangan. Untuk penyebab terkait kecelakaan belum kita pastikan,” katanya.

Baca Juga:
Kereta Amtrak Terguling, 3 Orang Tewas, Puluhan Luka