Rusia Veto Resolusi PBB soal Dampak Iklim pada Keamanan Global

  • Oleh : Redaksi

Selasa, 14/Des/2021 08:02 WIB
 Duta Besar Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia. Duta Besar Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Rusia telah memveto sebuah rancangan resolusi Dewan Keamanan PBB yang memperingatkan tentang dampak keamanan dari perubahan iklim. Utusan Rusia menyebut rancangan itu "tidak dapat diterima" oleh pemerintahannya. 

“Kami menentang upaya dewan untuk menetapkan hubungan yang umum dan otomatis antara perubahan iklim dan keamanan internasional, menjadikan isu ilmiah dan sosio-ekonomi menjadi pertanyaan yang dipolitisasi," kata Duta Besar Rusia untuk PBB Vassily Nebenzia sebelum memberikan suara veto. 

Baca Juga:
PBB Sepakat Lahirkan Perjanjian Global tentang Polusi Plastik Selambatnya pada 2024

12 anggota DK PBB memutuskan untuk mengadopsi resolusi itu pada Senin (13/12/2021), sementara China abstain dan India menolak. 

“Kekuatan veto bisa memblokir persetujuan sebuah teks, tapi tidak bisa menyembunyikan realita kami," kata Duta Besar Abdou Abarry dari Niger, yang bersama duta besar Irlandia, menyusun rancangan itu. 

Baca Juga:
Laporan PBB: Polusi Sebabkan Lebih Banyak Kematian daripada COVID-19

Utusan India mempertanyakan apa yang bisa dicapai resolusi itu yang tidak bisa dicapai oleh Konvensi Kerangka Kerja PBB urusan Perubahan Iklim (UNFCCC). 

"Mengapa diperlukan sebuah resolusi Dewan Keamanan PBB untuk mengambil langkah terkait perubahan iklim, padahal kita sudah punya komitmen di bawah UNFCC menuju aksi iklim terpadu?" tanya Duta Besar T.S. Tirumurti. 

Baca Juga:
Dampak Pencemaran Plastik Setara Perubahan Iklim `Udara yang Kita Hirup Telah Mengandung Mikroplastik`

Teks itu disponsori oleh 113 negara anggota PBB, memperlihatkan keyakinan mayoritas bahwa dewan harus mempertimbangkan kaitan antara pemanasan global dengan isu-isu keamanan. (fh/sumber:voa)