TIMIKA (BeritaTrans.com) - Sebuah kapal longboat berpenumpang enam orang yang berangkat dari Timika, Papua menuju Potowaiburu hilang kontak sejak Senin (4/7/2022) lalu. 

Kapal seharusnya tiba di Potowaiburu pada pukul 12.00 Wit. Namun hingga saat ini kapal belum sampai dan keberadaannya tidak diketahui. 

Baca Juga:
3 Kapal Penyeberangan di Gorontalo Siap Beroperasi pada Angkutan Lebaran 2024

Kantor SAR Timika yang pertama mendapatkan laporan hilangnya kapal longboat ini. 

Kepala Kantor SAR Timika, George LM Randang kemudian memberangkatkan Tim SAR gabungan untuk melakukan pencarian kapal longboat dan enam penumpang. Pencarian dilakukan hingga kawasan Potowaiburu. 

Baca Juga:
Pelni Luncurkan Tampilan dan Fasilitas Baru Kapal Penumpang

Selain itu, personel SAR gabungan serta Alut SAR juga telah ditambah dengan mengerahkan 1 unit KN 418 sebagai posko lapangan yang berjaga di daerah Kokonau. Selain mencari kapal long boat yang hilang, Tim SAR juga sedang mencari KM Usaha Baru yang hilang di Perairan Amar. 

Sebanyak 11 orang penumpang KM Usaha Baru masih belum ditemukan. George LM Randang menjelaskan. pencarian di pesisir pantai ditambah dua unit perahu karet/LCR bermesin 25 PK dan 1 unit perahu karet bermesin 15 PK serta penambahan penguatan dari Danlanal Timika. 

Baca Juga:
Kapal Tenggelam di Selat Malaka, 11 Selamat dan 3 Orang Masih Hilang

Hal itu untuk melakukan penyisiran dari Timika hingga Kokonao hingga daerah mendekati Amar, dari Kokonau ke Amar hingga mendekati peraiaran Potowaiburu. 

Diharapkan semua sektor pencarian tercover dengan Alut SAR yang ada. "Untuk dua laporan kecelakaan kapal akan terorganisasi dalam penyisiran tepi pantai," ujarnya dalam keterangan tertulis. 

Nama penumpang kapal longboat yang hilang: 

1. Aswin Talahatu (51) 
2. Jhony Cowa (48) 
3. Septerandus Rumaterai (40) 
4. Yoran Bosapia (28) 
5. Herryo Timporok (26) 
6. Heri Opeyata (21) 

(fh/sumber:sindonews)