JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kapal induk bertenaga nuklir milik Angkatan Laut Amerika Serikat (AS), USS Ronald Reagan, dilaporkan berlabuh di Pangkalan Angkatan Laut Changi, Singapura pada Jumat (22/7/2022) lalu.

Ini pertama kalinya kapal induk AS tersebut berhenti di Singapura sejak 2019. USS Ronald Reagan sendiri berlabuh untuk mengisi kembali persediaan dan memungkinkan mereka yang ada di kapal untuk beristirahat di darat selama beberapa hari.

Baca Juga:
Ditembak Rudal, Kapal Perang Amerika Hancur dan Tenggelam

Ini adalah pertama kalinya dalam sebulan salah satu kapal terbesar itu berlabuh sejak kunjungan terakhirnya di Guam, wilayah pulau AS di Pasifik pada Juni lalu.

Selama sambutan singkat kepada wartawan di atas kapal, Menteri Angkatan Laut AS Carlos Del Toro memberikan penghormatan kepada hubungan AS-Singapura yang kuat.

Baca Juga:
Kongesti di Pelabuhan-Pelabuhan Asia Termasuk Singapura Meningkat

"Saya sangat berterima kasih kepada Singapura atas sejarah panjang hubungan persahabatan yang kita miliki ... sehingga kedua negara kita dapat makmur secara ekonomi, sebagai dua negara demokrasi yang merdeka," katanya, mengutip Straits Times.

Del Toro juga mengatakan ada dua tujuan AS mengunjungi Singapura. "Pertama, untuk berterima kasih kepada Singapura karena menjadi tuan rumah bagi pasukan AS yang bergiliran seperti kapal tempur pesisir, USS Charleston, tetapi juga ... untuk belajar tentang bagaimana (Singapura melihat) wilayah dan mengidentifikasi tantangan yang dapat kita kerjakan bersama," ungkapnya.

Baca Juga:
Kapal Selam Jepang Menabrak Kapal Komersial Saat Hendak Muncul ke Permukaan, 3 ABK Terluka

Kunjungan Del Toro ke Pangkalan Angkatan Laut Changi merupakan bagian dari perkenalan tiga hari ke Singapura, yang berakhir pada 23 Juli.

Del Toro akan berangkat dari Singapura ke Thailand dan Filipina untuk membahas bagaimana meningkatkan kerjasama antara AS dan kedua negara. "Aliansi keamanan kami dengan Singapura dan dengan kedua negara ini sangat ketat," katanya.

Del Toro berada di Hawaii minggu lalu untuk mengamati Latihan Lingkar Pasifik tahun ini, yang melibatkan 26 negara.

Sementara USS Ronald Reagan sendiri telah dikerahkan untuk berpatroli di kawasan Asia-Pasifik sebagai bagian dari operasi rutin Armada Ketujuh AS di kawasan itu sejak 21 Mei.

Sejak 2015, kapal kelas Nimitz yang dapat membawa lebih dari 5.000 personel dan sekitar 100 pesawat ini telah melakukan home-porting di Yokosuka, Jepang.

Panggilan pelabuhan USS Ronald Reagan datang di tengah ketegangan yang sedang berlangsung di Laut China Selatan. AS secara teratur berpatroli untuk menjaga kebebasan navigasi, karena klaim teritorial yang disengketakan dari beberapa negara dengan China.(fhm/sumber:Straits Times)