Heboh Sopir Truk Diinjak Wakil Ketua DPRD Depok, Ini Pengakuan Korban

  • Oleh : Redaksi

Minggu, 25/Sep/2022 14:43 WIB
Wakil Ketua DPRD Depok menyuruh supir truk push up Sumber : Tangkap layar Wakil Ketua DPRD Depok menyuruh supir truk push up Sumber : Tangkap layar

BANDUNG (BeritaTrans.com) - Ahmad Misbah (24) sopir truk korban penganiayaan sudah membuat laporan ke polisi. Laporan itu dibuat akibat dirinya yang dianiaya oleh Wakil Ketua DPRD Depok, Tajudin Tabri.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan membenarkan laporan tersebut yang sudah diterima oleh Polres Metro Depok pada Jumat, 23 September 2022 lalu.

Baca Juga:
Kerumunan Rekrutmen Karyawan Viral dan Dibubarkan Polisi, Ini Penjelasan Lion Air

"Iya, laporannya memang sudah masuk (diterima)," kata Zulpan, dikutip dari Viva, Ahad 25 September 2022.

Pun, Misbah yang dikonfirmasi terpisah menjelaskan alasan dirinya tetap melaporkan ke polisi. Padahal, dirinya sudah melakukan mediasi dengan Tajudin.

Baca Juga:
Kekurangan Sopir Truk BBM, BP Tutup Sejumlah SPBU

Dia bilang Tajudin sudah mempermalukan dan menginjak harga dirinya.

Wakil Ketua DPRD Depok, Tajudin Tabri Photo : VIVA/Ridwan Putra

Baca Juga:
Yang Azan di Tower Bridge London, Kazi Rahman Ternyata Punya Bisnis Sewa Jet Mewah

"Ya karena gimana ya, dia kan sudah mempermalukan saya. Sudah menginjak-nginjak harga diri saya juga ini namanya. Kalau dia bisa melakukan hal seperti itu saya pun kalau ada kesempatan saya bisa membalikan," kata Misbah dikutip pada Ahad, 25 September 2022.

Misbah mengaku tak terima dengan perlakuan wakil rakyat itu yang dianggapnya tidak berkeperimanusiaan.

"Iya (tidak berkeperimanusiaan), saya di situ dipermalukan, di depan banyak orang, banyak warga. Banyak orang di situ. Itu sekitar 20 menit (diinjak-injak dan push up) orang saya dimaki-maki dulu sebelumnya," kata Misbah.

Kemudian, Misbah tak menampik memang Tajudin sudah meminta maaf atas perlakuannya. Tapi, ia menegaskan, tetap ingin menempuh jalur hukum dan berharap dapat keadilan.

"Sudah, di pertemuan itu ketemuan semua di Kantor Kukut dia minta maaf. Cuman kan kalau soal minta maaf mah, semua orang bisa melakukannya, tapi harga diri ini," ucap Misbah.

"Dia datang itu langsung marah-marah, posisi saya sedang ada di atas bak berusaha mengurangi batu nah. Saya langsung disuruh turun. Begitu saya turun digampar pipi sebelah kiri terus disuruh push up terus diinjak terus disuruh guling-guling," tuturnya.

Sebelumnya, viral video Wakil Ketua DPRD Kota Depok, Tajudin Tabri di media sosial yang melakukan perbuatan semena-mena terhadap sopir truk.

Tajudin meminta sopir itu untuk push up, berguling di jalan hingga ditendang di Jalan Raya Krukut, Limo. Aksi anggota dewan dari Partai Golkar tersebut terekam dalam sebuah video berdurasi kurang lebih satu menit.

Peristiwa itu dilaporkan dalam postingan akun Instagram @depokhariini. Dalam keterangan akun itu, Tajudin Tabri melakukan aksi tersebut karena diduga dilatarbelakangi sopir truk yang tak memperhatikan batas ketinggian hingga portal batas ketinggian patah. (Fhm/sumber:viva)