SIDOARJO (BeritaTrans.com) - Mobil Toyota Avanza tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu, Desa Tawangsari, Kecamatan Taman, Sidoarjo. Akibat kecelakaan tersebut, pengemudi mobil meninggal di rumah sakit.

Warga Desa Tawangsari, Rudy (45) yang merupakan penjaga sukarela di perlintasan tersebut mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.

Baca Juga:
Lokomotif Tertabrak Mobil Damkar, KAI Ingatkan Lagi Urutan Prioritas Kendaraan di Perlintasan Sebidang

"Saat kejadian saya kebetulan lagi menunaikan salat Subuh. Keluar dari masjid mobil sudah terbalik," kata Rudi di lokasi kejadian, Ahad (13/11/2022).

"Saya sempat bantu proses pengemudi keluar dari mobil. Kemudian diantar oleh pengguna jalan lain ke rumah sakit," jelas Rudy.

Baca Juga:
Tertabrak Kereta Api di Sergai, Bocah 10 Tahun Tewas Tragis

Kemudian Urib S, petugas Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) mengatakan, mobil pribadi bernopol W 1892 ZM itu tertabrak Kereta Api Madiun-Benteng (Mabet) Perak Surabaya bermuatan BBM.

"Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Mobil tersebut ditabrak oleh kereta api Mabet tanker dari arah Madiun ke Surabaya," kata Urib.

Baca Juga:
KA Pandalungan Tertabrak Mobil di Pasuruan, KAI Imbau Masyarakat Agar Tingkatkan Disiplin Berlalu Lintas

Kanit Gakum Satlantas Polresta Sidoarjo Iptu Ony Purnomo mengatakan, pengemudi mobil meninggal dunia.

"Akibat dari kecelakaan tersebut, satu penumpang yaitu pengemudi meninggal dunia setelah dilakukan perawatan di Rumah Sakit Siti Khadijah, Taman," kata Ony.

Ony menambahkan, mobil yang mengalami kecelakaan tersebut dalam perjalanan pulang dari daerah Driyorejo, Gresik. Sampai di perlintasan kereta api tanpa palang pintu, tertabrak Kereta Api Mabet Tanker.

Korban bernama Lanari (63), warga Desa Kali Jateng, Kecamatan Taman, Sidoarjo. "Saat ini mobil sudah berhasil dievakuasi, untuk sementara diamankan di Mapolsek Taman Sidoarjo," pungkas Ony.(fhm/sumber:detik)