Raih Asa Antarkan Mahasiswa Raih Program Beasiswa

  • Oleh : Naomy

Jum'at, 13/Okt/2023 17:02 WIB
CEO Raih Asa (tengah) CEO Raih Asa (tengah)

SURABAYA (BeritaTrans.com) - Kemudahan akses informasi beasiswa yang tersebar di berbagai kanal online maupun offline tidak serta merta membuat mahasiswa di Indonesia mudah dalam mendapatkan program beasiswa.

Hal ini dibuktikan dari sebesar 98% mahasiswa mengalami penolakan dalam suatu program beasiswa yang disebabkan karena tidak dapat memenuhi persyaratan, persiapan kurang matang, serta persaingan yang ketat. 

Baca Juga:
Kemenhub Kerja Sama dengan ITS Surabaya, Dorong Hasil Penelitian yang Berdampak Langsung ke Publik

Fenomena tersebut melatarbelakangi Tim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya melahirkan platform bimbingan beasiswa bernama Raih Asa. 

Raih Asa lahir dari ajang bergengsi dari Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Ditjen Belmawa) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bertajuk Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). 

PKM adalah program yang diperuntukkan bagi mahasiswa di Indonesia untuk mengembangkan kreativitas, inovasi, dan penelitian dalam berbagai bidang. 

PKM hadir dengan klasifikasi bidang penelitian, mulai dari PKM-P (penelitian), PKM-M (Pengabdian Masyarakat), PKM-T (Teknologi), PKM-KC (Karsa Cipta), hingga PKM-K (Kewirausahaan). Program ini melahirkan ratusan ribu ide kreatif yang tersebar di berbagai perguruan tinggi baik negeri maupun swasta. 

Salah satu ide brilian yang lahir dari PKM-K adalah Raih Asa. 

Raih Asa lahir dari semangat kemahasiswaan yang dibawa oleh lima Mahasiswa Manajemen Bisnis di antaranya Anis Aufar Makarim, Naili Zakiyyah Ardiyanti, Inggit Mutiara, Shinta Dewi Pramestasi, dan Sherina Prayogo.

CEO Raih Asa Anis mengatakan, ini merupakan platform peer to peer mentoring berbasis website yang berfokus pada pengembangan potensi mahasiswa demi tercapainya harapan. 

"Termasuk meraih beasiswa dalam negeri melalui pendampingan mentor berpengalaman," tutur Anis, Jumat (13/10/2023). 

Hadirnya Raih Asa menjadi jawaban bagi mahasiswa jenjang S1 di Indonesia untuk dapat meraih beasiswa yang diinginkan. 

Tentu saja melalui dukungan penuh dan kerja sama dari Kemendikbudristek. 

Terhitung sejak Juni, menurut Anis, Raih Asa telah berhasil menelurkan Beasiswa Unggulan melalui dua program yakni Scholarship Fair dan Booster Essay serta Interview. 

Webinar BU 101 menjadi gerbang pembuka bagi para Peraih Asa (Sebutan pelanggan program Raih Asa) dalam meraih Beasiswa Unggulan. 

"Webinar BU 101 dikemas secara apik dan menarik dengan mengupas tuntas Beasiswa Unggulan dengan memberikan tips & trik dalam meraih beasiswa unggulan hingga Review Essay secara gratis kepada dua orang pendaftar beruntung," paparnya. 

Webinar BU 101 ini sukses diikuti oleh lebih dari 200 peserta yang dilaksanakan secara online melalui Raih Asa’s Zoom Meeting. 
Dalam kurun waktu yang bersamaan, Power Camp Beasiswa Unggulan dibuka. 

Power Camp Beasiswa Unggulan merupakan Program Pendampingan Intensif Beasiswa Unggulan 2023 selama lima hari sekaligus memfasilitasi persiapan para Peraih Asa bersama dengan mentor sebaya berpengalaman seperti Diana Putri S.E., M.A., C.HTC., C.MT., C.PS (Awardee Beasiswa Unggulan S1 dan S2) dan Alvan Alfaridzi, S.T (Awardee Beasiswa Unggulan sekaligus ketua KUBU Surabaya) serta lebih dari tujuh mentor berpengalaman lainnya.

Dengan lahirnya Raih Asa, Anis mengungkapkan, kedua program tersebut mendapatkan respon positif dari peserta yang mengikuti, salah satunya Joan Sabrina (Mahasiswa Universitas Airlangga). 

”Saya mengaku senang mengikuti BU Camp Raih Asa. Meskipun BU Camp merupakan penyelenggaraan pertama bagi Raih Asa, namun tidak dapat dipungkiri bahwa seluruh mentor dan pihak penyelenggara sangat profesional dalam menjalankan programnya," urainya. 

Materi dan kegiatannya tertata dengan sangat rapi. Buat teman-teman yang mau dapat beasiswa, Raih Asa solusinya.

Joan, Awardee Beasiwa Unggulan 2023 sekaligus Alumni BU Power Camp.

Saat ini, Raih Asa sedang melaksanakan program BSI Scholarship Series yang di dalamnya terdapat program exclusive webinar yang bertajuk ”Kickstarting Your Sharia Leader Journey Webinar” dan BSI Scholarship Camp, yang siap memberikan pendampingan Intensif Beasiswa BSI 2023 selama enam hari berturut-turut dalam mempersiapkan Peraih asa menjadi the next Awardee BSI Scholarship dengan mentor berpengalaman.

Ke depannya, Anis berharap dapat mendampingi lebih banyak mahasiswa di seluruh perguruan tinggi di Indonesia untuk dapat memenangkan seleksi beasiswa sekaligus menjadi the next awardee beasiswa. 

"Infomasi lebih lanjut program raih asa dapat mengunjungi sosial media Raih Asa di Instagram dan Tiktok @Raihasa.co serta laman resmi di www.raihasa.id," pungkasnya. (omy)