One way di Tol Trans Jawa Dihentikan, Lalu Lintas Kembali Normal

  • Oleh : Redaksi

Selasa, 16/Apr/2024 16:03 WIB
Foto:Ilustrasi Foto:Ilustrasi

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Rekayasa lalu lintas one way di jalan Tol Trans Jawa dari Semarang sampai Cikampek dihentikan pada Selasa pagi, menyusul terurainya kepadatan arus lalu lintas di jalan tol tersebut pada arus balik lebaran.

Corporate Communication PT Jasa Marga Faiza Riani dalam keterangannya mengatakan, atas diskresi kepolisian one way di jalan Tol Trans Jawa ditutup atau dihentikan.

Baca Juga:
Tol Semarang Macet, Sistem Satu Arah Diterapkan dari KM 428 Sampai Exit Bawen

Ia menyampaikan bahwa sebelum rekayasa lalu lintas one way jalan Tol Trans Jawa dari Semarang sampai Cikampek ditutup, petugas melakukan pembersihan jalur selama dua jam. Sehingga dapat dilakukan open traffic (lalu lintas normal) di kedua arah dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai KM 72 Jalan Tol Cipali pada Selasa pukul 08.00 WIB.

Sebelum ditutup, one way diberlakukan mulai dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang sampai KM 72 Jalan Tol Cipali. Itu dilakukan karena saat itu arus lalu lintas cukup padat.

Baca Juga:
Penerapan Sistem One Way Arus Mudik di Tol Trans Jawa Diperpanjang

Meski one way di jalan Tol Trans Jawa dihentikan, atas diskresi kepolisian masih diberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow dua lajur di jalan Tol Jakarta-Cikampek dari KM 70 sampai KM 47.

Menurut dia, rekayasa lalu lintas bersifat situasional sesuai diskresi kepolisian. Bagi pengguna jalan diimbau untuk selalu berhati-hati di jalan dan mematuhi arahan petugas di lapangan.

Baca Juga:
9,2 Juta Pemudik Akan Lintasi Tol, Pengamat Sarankan Pertimbangkan Jalur Alternatif

Saat memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk memastikan kecukupan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu dan arahan petugas. Hal itu disampaikan karena gangguan sekecil apapun termasuk kekurangan saldo saat transaksi, yang terjadi akan berdampak pada arus lalu lintas dan mengakibatkan antrean.

Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan agar selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan. Pastikan kecukupan perbekalan, saldo uang elektronik dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman.