Oleh : Naomy
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto mencanangkan target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen dalam beberapa kesempatan termasuk pada BNI Investor Daily Summit 2024 di Jakarta Convention Center, Senayan, Rabu (9/10/2024).
Founder & CEO Supply Chain Indonesia (SCI) Setijadi mengungkapkan, upaya pencapaian target pertumbuhan itu memerlukan perencanaan terintegrasi berbagai sektor termasuk sektor logistik.
Baca Juga:
Ekspor Produk Pertanian Meningkat 29,81%, Jadi Pemacu Pengembangan Lognas
"Salah satu aspek penting dalam pengembangan sektor logistik adalah kelembagaan permanen dalam bentuk kementerian atau badan logistik nasional," kata Setijadi dalam rangkaian The 3rd Seminar on Economic & Business Outlook 2025 dan Indonesia Logistics Awards (ILA) 2024 di Jakarta, Kamis (10/10/2024).
Kelembagaan permanen itu sangat diperlukan mengingat sektor logistik sangat kompleks karena bersifat multisektoral, multidimensional, dan multistakeholders.
Baca Juga:
SCI Proyeksi Transportasi dan Pergudangan Tumbuh 12,53% Tahun ini
Pengembangan sektor logistik terkait dengan beberapa kementerian K/L dan kementerian koordinator, juga pemerintah daerah.
Sektor logistik juga penting dalam pencapaian Asta Cita, terutama untuk mendorong kemandirian bangsa (Asta Cita ke-2), pengembangan infrastruktur (Asta Cita ke-3), hilirisasi dan industrialisasi (Asta Cita ke-5), dan pemerataan ekonomi (Asta Cita ke-6).
Baca Juga:
SCI Apresiasi PPLI Dukung Pengembangan UMKM
Selain itu, berkaitan dengan 17 Arah Pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2025-2045, sektor logistik sangat penting untuk mewujudkan Integrasi Ekonomi Domestik dan Global yang merupakan salah satu bagian dalam Transformasi Ekonomi.
Penganugerahan ILA diharapkan mendorong para pemangku kepentingan sektor logistik untuk meningkatkan kinerja dan kolaborasi, termasuk dalam upaya pencapaian pertumbuhan ekonomi melalui penguatan sektor logistik.
Untuk kelompok penyedia jasa logistik, penghargaan diberikan kepada PT Lookman Djaja Logistics (kategori Trucking Company), PT Salam Pasific Indonesia Lines (Shipping Company), PT CKL Indonesia Raya (Airfreight Forwarder).
PT Global Putra Indonesia (Seafreight Forwarder), PT Cipta Krida Bahari (Warehouse Provider dan 3PL), dan PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) (Courier).
Pada kelompok operator fasilitas logistik, anugerah diterima PT Terminal Teluk Lamong (Container Terminal) dan PT Depot Hub Indonesia (Container Depot).
Penghargaan juga diterima Tim Teknis Pengembangan National Logistics Ecosystem (NLE), Lembaga National Single Window (LNSW), dan Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika (LPPOM), serta Arif Suhartono (Dirut PT Pelabuhan Indonesia (Persero) sebagai CEO of the Year.
Penerima kategori khusus adalah PT CJ Logistics Services Indonesia (Contract Logistics in Chemical Sector), SPIL e-Commerce Hub (Innovation), dan PT Sei Mangkei Nusantara Tiga (Integrated Supply Chain Port to SEZ).
Penghargaan juga diterima PT Pos Indonesia (Persero) (Business Transformation and Digitalization in Courier and Logistics Services), PT Pos Logistik Indonesia (Integrated Logistics Solutions and Network), PT Pertamina Patra Niaga (Warehouse Monitoring Improvement), dan PT Patra Logistik (Energy Logistics Distribution).
Penerima penghargaan lainnya adalah TransTrack (Logistics Platform), Sekolah COO - Bisnishack (Operations and Supply Chain Education for SMEs), PT Integrasi Aviasi Solusi (Air Cargo and Logistics Services), PT Petrokimia Gresik (Warehouse Operation), dan PT Multi Terminal Indonesia (Commitment to Supply Chain Learning). (omy)