Perhatikan Kondisi dan Sasis Tahunnya saat Beli Bus Lelang

  • Oleh : Bondan

Kamis, 07/Janu/2021 05:35 WIB
Bus Lelang. Foto: Kompas.com Bus Lelang. Foto: Kompas.com

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Selain mobil, penjualan bus juga dilakukan melalui balai lelang. Seperti bus medium buatan karoseri Rahayu Santosa dengan sasis Mitsubishi Colt Diesel FE84 yang dilelang dengan harga awal Rp 90 juta.

Melihat harga yang cukup miring ini memang menggoda para pembeli. Apalagi bagi yang baru mau merintis perusahaan otobus (PO), mendapatkan satu unit bus bekas di bawah Rp 100 juta bisa digunakan sebagai armada pariwisata.

Baca Juga:
Joss! PO Sembodo Luncurkan Bus Suite Combi Plus Rute Jakarta-Padang

Walaupun dengan harga yang murah, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat ingin membeli bus dari balai lelang. Export Manager karoseri Laksana Werry Yulianto mengatakan kondisi bus harus dicek semua bagiannya.


Bus PO SS Trans Karoseri Laksana

Baca Juga:
Mewah! Bus Double Decker Terbaru Milik Gunung Harta Beroperasi, Berapa Sih Tarifnya?


“Pastinya melihat kondisi bus, mulai dari kaki-kaki, mesin, interior dan eksterior. Lalu tahun sasisnya dan kelengkapan surat-surat,” ucap Werry kepada wartawan, Rabu (6/1/2021).

Kemudian, bagian bodi yang biasanya terkena air perlu diperhatikan, apa ada tanda karat atau sudah keropos. Misalnya seperti di bagian wheelhousedan bagian bawah bus.

Baca Juga:
Arti Kode Lampu Utama dan Lampu Hazard di Bus AKAP

Selanjutnya soal tahun sasis, pastikan tidak membeli sasis bus yang terlalu tua. Karena tergantung dari peruntukannya untuk bus AKAP atau pariwisata memiliki batas usia sasisnya.

Berdasarkan PM Perhubungan Nomor 98 Tahun 2013 tentang Standar Pelayanan Minimal Bus, untuk bus AKAP dan AKDP maksimal 25 tahun. Sedangkan untuk bus pariwisata selama 15 tahun.

Jika membeli bus dari  balai lelang yang terlalu tua, nanti malah tidak terpakai lama. Misalnya membeli bus dengan sasis tahun 2010, jika dipakai untuk bus pariwisata hanya bisa lima tahun dan sebagai bus AKAP bisa 15 tahun lagi. (Kompas.com)