Kantor AirNav Mamuju Sulawesi Barat Rusak Dihantam Gempa: Lalin Penerbangan Dipandu dari Makassar

  • Oleh : Dirham

Jum'at, 15/Janu/2021 11:16 WIB
Kantor AirNav Mamuju yang rusak. Kantor AirNav Mamuju yang rusak.

MAMUJU (BeritaTrans.com) - Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, menyebabkan AirNav Indonesia Unit Mamuju dan Tower Pemandu Lalu Lintas Penerbangan di Bandar Udara Tampa Padang mengalami kerusakan.

Manager Humas AirNav Indonesia, Yohanes Sirait mengatakan, saat ini pelayanan navigasi penerbangan dilakukan berbasis komunikasi dan bantuan pemanduan navigasi penerbangan dari Cabang Makassar Air Traffic Center (MATSC).

Baca Juga:
Plafon dan Sekat Rusak Tersapu Angin di Bandara Kertajati? Ini Penjelasannya

"Pelayanan navigasi penerbangan sementara ini berbasis komunikasi dan bantuan pemanduan navigasi penerbangan dari Cabang MATSC," katanya dalam keterangan resminya, Jumat (15/1).

Yohanes mengatakan, AirNav Indonesia pun langsung mengirimkan tiga orang personel bantuan operasional yang terdiri dari satu orang Air Traffic Controller (ATC) atau pemandu lintas udara serta dua orang teknisi.

Baca Juga:
Badai Petir Hantam Bandara, 5 Pesawat Dilaporkan Rusak

AirNav juga mengirimkan beberapa peralatan komunikasi dan navigasi dari Kantor Cabang MATSC sebagai bantuan operasional di Unit Mamuju.

Yohanes melanjutkan, saat ini AirNav Indonesia bersama seluruh Stakeholder terkait akan terus berkoordinasi agar operasional penerbangan dapat terus berjalan dengan aman dan selamat.

Baca Juga:
Ironi Bandara Siau Rusak Parah Sebelum Resmi Beroperasi

"Kami terus koordinasi dengan seluruh stakeholder sehingga bantuan logistik dan operasional bisa terdistribusikan dengan baik," tutupnya. (ds/sumber Merdeka.com)