Oleh : Ahmad
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Beberapa hari ke depan Hari Raya Idulfitri 1442 H, akan menjelang, siang menjelang sore di Kali Kresek, Tanjung Priok Jakarta Utara terlihat sepi yang ada hanya para awak perahu yang menawarkan jasanya kepada kru kapal yang sedang sandar ataupun para pemancing.
Mereka menanti kru kapal atau pemancing sebagai pengguna jasa untuk diantar dengan menggunakan perahu kayu yang sandar di Kali Kresek.
"Perorang dikenakan tarif 20 ribu atau lebih tergantung jaraknya," ungkap Aswa yang sejak tahun 1997 sudah berada di Sampur dan pindah ke Kali Kresek ini.
Jelang lebaran, para nelayan ojek perahu kebanyakan tidak mudik, selain ditiadakan juga karena anjuran dari pemerintah agar tidak mudik tahun ini.
Baca Juga:
Ojek Perahu di Kali Kresek Ini 24 Jam Layani Antar Jemput Kru Kapal dan Pemancing
"Sudah 2 tahun kita tidak mudik, sedih juga rasanya, abis ada larangan untuk tidak pulang kampung, rindu juga suasana kampung saat Lebaran, " kata Aswa dan dua rekan lainnya.
Deretan perahu ojek ini sekarang berjumlah Seratus lebih yang sebelumnya hanya di bawah angka tersebut.(ahmad)