BEKASI (BeritaTrans.com) - Pembangunan SDM menjadi kunci keberhasilan dan kemajuan Indonesia di masa depan. Untuk itu, SDM Indonesia harus unggul di segala bidang sehingga mampu bersaing secara global memasuki Era Society 5.0. 

Baca Juga:
Pesan Kepala BPSDMP Saat Lantik 929 Perwira Lulusan STTD-PTDI: Berikan Layanan Profesional, Efisien, dan Tepat Guna!

Hal tersebut disampaikan Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan, I Gede Pasek Suardika, saat mewisuda 831 lulusan Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD (PTDI-STTD) di kampus Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD (PTDI-STTD), Bekasi, Sabtu (27/8/2022).

“Era Society 5.0 merupakan resolusi dari industri 4.0 di mana kemajuan dan perkembangan teknologi terjadi secara massive pada berbagai industri khususnya transportasi," ujarnya. 

Baca Juga:
Siapkan Pengemudi Angkutan Umum Andal, BPSDM Kemenhub Kerja Sama dengan Dishub DKI Jakarta

Dia menyampaikan, transportasi sebagai urat nadi perekonomian yang perlu didukung oleh SDM yang mumpuni. 

“Untuk itu, PTDI - STTD memiliki peran sangat penting dalam penyediaan dan peningkatan kualitas SDM Perhubungan, dengan tidak hanya mencetak SDM yang memiliki kompetensi, tetapi juga knowledge, skill dan attitude," kata dia.

Baca Juga:
Di Dies Natalis ke-42 STTD-PTDI, Kepala BPSDMP Tekankan Penguatan Kolaborasi & Inovasi

Pemanfaatan teknologi pada industri transportasi terus berkembang, seperti bus listrik, rail automation, yang mana sebelumnya tidak terprediksi. 

“Karenanya kalian harus adaptif dengan perkembangan teknologi industri transportasi masa depan," tutur Gede.

Selain itu dia juga mengucapan selamat kepada para wisudawan atas prestasi yang telah diraih dan berpesan agar menjadi perwira ahli utama yang terus menjaga attitude dan integritas dalam menghadapi segala tantangan ke depan. 

“Saya ucapkan selamat dan rasa bangga yang luar biasa kepada kalian, yang telah meraih banyak prestasi, salah satunya Youth on Road Safety. Hal ini membuktikan bahwa kompetensi knowledge dan skill kalian tidak diragukan lagi, sehingga teruslah menjaga attitude dan integritas agar mampu memberikan pelayanan  yang terbaik kepada masyarakat serta dapat mendukung terciptanya insan perhubungan yang andal," imbuh dia.

Adapun wisudawan yang dilantik merupakan para perwira transportasi darat dari Sarjana Terapan Transportasi Darat Alih Jenjang sebanyak 24 orang, Sarjana Terapan Transportasi Darat sebanyak 331 orang, Diploma III (D-III) Manajemen Transportasi Jalan sebanyak 381 orang, dan Diploma III (D-III) Manajemen Transportasi Perkeretaapian sebanyak 95 orang, dimana para lulusan telah di bekali dengan nilai-nilai Prestasi (Profesional, etika, standar global, dan integritas) selama menjalani pendidikan.

Direktur PTDI-STTD, Ahmad Yani melaporkan, tiga wisudawan terbaik dari masing-masing Program Studi, yaitu Taruna Parman dari Sarjana Terapan Transportasi Darat Alih Jenjang, meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tinggi.

IPK sebesar 3,70 diraih Taruni Ni Luh Gede Yustia dari Prodi Transportasi Darat Program Sarjana Terapan yang meraih IPK sebesar 3,81, Taruni Anita Dwi Martini dari Prodi DIII-Manajemen Transportasi Jalan yang meraih IPK sebesar 3,78 dan Taruna Dida Wanapati  dari Prodi D-III Manajemen Transportasi Perkeretaapian dengan nilai IPK 3,68.

“Sejalan dengan apa yang disampaikan Inspektur Jenderal Kemenhub bahwa dalam PTDI-STTD akan terus berupaya meningkatkan kompetensi SDM transportasi yang dibutuhkan dalam dunia kerja dan teknologi transportasi masa depan dengan terus melaksanakan riset-riset” tuturnya. (omy)