Contraflow Diberlakukan di Tol Japek dan Buka Tutup di Km 27 Tol MBZ

  • Oleh : Dirham

Kamis, 20/Apr/2023 13:08 WIB
PT Jasamarga Transjawa Tol. PT Jasamarga Transjawa Tol.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menerapkan skema contraflow atau lawan arus di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) guna mengurai kepadatan kendaraan pemudik pada Kamis (20/4/2023) hari ini.

Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi menyampaikan hal itu berdasarkan data per pukul 10.00 WIB.

"Saat ini, untuk mengurai kepadatan pada ruas Tol Jakarta-Cikampek dilakukan cara bertindak contraflow," kata Eddy kepada wartawan, Kamis. Adapun contraflow sebanyak satu lajur diterapkan di Km 36 sampai Km 47. Sedangkan contraflow sebanyak dua lajur diterapkan dari Km 47 sampai Km 70. 

Eddy kemudian mengungkapkan bahwa ada kenaikan volume kendaraan di jalan Tol Jakarta-Cikampek dibandingkan Rabu malam sebanyak 8 persen. 

"Di bandingkan dengan volume arus lalu lintas tadi malam meningkat sebesar 8 persen dari 5.397 kendaraan per jam menjadi 5.817 kendaraan per jam berdasarkan data traffic counting Km 50 Tol Japek," ujarnya. 

Lebih lanjut, menurutnya, berdasarkan penghitungan kendaraan atau traffic counting di Km 50A per pukul 10.00 WIB, jumlah kendaraan mencapai rata-rata 5.817 kendaraan per jam. Angka itu di atas indikator rekayasa lalu lintas contraflow yang hanya 5.500 kendaraan per jam. Selain itu, terkait rekayasa lalu lintas di Tol Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ) diterapkan skema buka-tutup. 

"Ekor kepadatan masih berada di Km 27 dan Layang MBZ masih dilakukan buka/tutup untuk minimalisir kepadatan di pertemuan arus Km 48 Tol Japek," kata Eddy. (ds/sumber Kompas.com)