Oleh : Fahmi
Pengelola Terminal Kampung Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur memberikan pelatihan sistem organisasi dan penjualan tiket online kepada ratusan pengelola perusahaan otobus (PO) pada 8-11 Mei 2023, menyusul rencana diberlakukannya layanan loket online di terminal tersebut pada Oktober 2023.
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Sebanyak 122 pengelola perusahaan otobus (PO) di Terminal Kampung Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur diberi pelatihan sistem organisasi dan penjualan tiket online.
Pelatihan yang berlangsung sejak 8-11 Mei 2023 ini diberikan menyusul rencana diberlakukannya layanan loket online di Terminal Kampung Rambutan pada Oktober 2023 mendatang.
Baca Juga:
Jelang Libur Idul Adha, Terminal Kampung Rambutan Alami Lonjakan Penumpang, Paling Ramai ke Madura
Kepala Unit Pengelola Terminal Dinas Perhubungan DKI, Syamsul Mirwan mengatakan pelatihan diberikan agar para pengelola PO mampu melayani sistem penjualan tiket secara online.
"Peserta pelatihan diberikan materi tentang cara penjualan tiket online, agar mereka tidak canggung saat diberlakukan sistem penjualan tiket online," kata Syamsul, dalam keterangan tertulis, Senin (8/5/2023).
Baca Juga:
Jasa Raharja Siap Kawal Pemudik Jalur Darat `Tetap Aman dan Sehat`
Dengan sistem tiket online ini, calon penumpang juga dapat mengetahui jadwal pemberangkatan dan tiba bus antar kota antar provinsi (AKAP), hingga tiket pada pesawat, kereta api.
Sementara terkait sistem pembayaran tiket yang dipesan calon penumpang di Terminal Kampung Rambutan nantinya akan bekerja sama dengan sejumlah perbankan untuk memfasilitasi
"Untuk mendukung penjualan online kami siapkan 32 komputer. Setiap komputer dioperasikan satu orang untuk melayani empat sampai lima PO Bus," ujar Syamsul.
Di Terminal Kampung Rambutan pun disiapkan 10 mesin layanan tiket mandiri atau self service, sehingga penumpang tidak lagi membeli tiket secara konvensional.
Pasalnya selama ini calon penumpang bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan membeli tiket pada loket PO yang berada di lantai bawah atau di area tunggu keberangkatan.(fhm/sumber:tribunjakarta)
