Ini Jawaban Dorna Sport Soal Nasib MotoGP Mandalika

  • Oleh : Bondan

Sabtu, 02/Janu/2021 13:33 WIB
Foto: Bolasport.com Foto: Bolasport.com

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Indonesia terus bekerja keras mempersiapkan diri jadi tuan rumah MotoGP Mandalika 2021. Dorna Sport selaku operator balapan memberi batas waktu sampai Juni tahun ini. 

Sampai saat ini, proses pengerjaan sirkuit yang berlokasi di Kabupaten Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) masih terus dikebut. Menurut laporan Speedweek, CEO Dorna Carmelo Ezpeleta, terus memantau perkembangan sirkuit tersebut.

Baca Juga:
JDM Time Attack Segera Dihelat di Sirkuit Mandalika, Kendaraan Peserta Diangkut Car Carrier

"Orang Indonesia harus memberi tahu kami pada Juni (2021) apakah mereka dapat mengadakan Grand Prix di musim gugur," kata Ezpeleta dikutip Speedweek, Jumat (1/1/2021). 

Dorna berpesan agar Indonesia memperhatikan tiga hal dalam mempersiapkan fasilitas balapan. Tiga hal tersebut adalah konstruksi lintasan, homologasi, dan pengujian.

Baca Juga:
Time Attack Mobil Sports JDM Terbesar Bakal Digelar di Sirkuit Mandalika 28 April

MotoGP cukup optimistis menggelar balapan di Mandalika. Pasalnya, sirkuit yang dibangun di atas lahan seluas 1.035 hektar itu masuk dalam kalender balap MotoGP 2021.

Belum lama ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan, rencana menggelar balapan MotoGP di Indonesia masih sesuai koridor. Menpora Zainudin Amali menyebut race di Mandalika masih terjadwal untuk November tahun ini. 

Baca Juga:
Porsche Sprint Challenge Indonesia 2023 Sukses Digelar di Sirkuit Mandalika

"MotoGP itu masih tetap terjadwal pada November 2021. Akan tetapi, itu juga tergantung dari Dorna sebagai penyelenggara MotoGP," kata Zainudin Amali.

Belum lama ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan, rencana menggelar balapan MotoGP di Indonesia masih sesuai koridor. Menpora Zainudin Amali menyebut race di Mandalika masih terjadwal untuk November tahun ini. 

"MotoGP itu masih tetap terjadwal pada November 2021. Akan tetapi, itu juga tergantung dari Dorna sebagai penyelenggara MotoGP," kata Zainudin Amali. (Inews.id)