INDRAMAYU (BeritaTrans.com) – Bermaksud putar arah di jalan yang kurang lega,   ban truk trailer bermuatan gulungan kertas malah terperosok masuk parit. Sopir sudah berupaya injak gaspol guna mengatasi keadaan. Namun truk trailer ini hanya terdiam di tempat. Rodanya sama sekali  tidak bisa bergerak.

   Yang repot pengendara lain. Karena  posisi truk trailer menutup badan jalan membuat  kendaraan tidak bisa keluar atau masuk ke kota Jatibarang. Lalu-lintas kendaraan  macet. “Sepeda motor saja tidak bisa lewat. Apalagi mobil. Lalu-lintas kendaraan macet,” ujar Sarip, 37 salah seorang pengguna jalan.

   Peristiwa ini terjadi Sabtu (13/3/2021) sore. Lokasinya  di jalan raya Jatibarang – Pilangsari, dekat kantor PJR Jatibarang. Truk trailer  baru bisa menyingkir dari tempat kejadian perkara pada Minggu (07/3/2021). Itupun setelah dibantu mobil derek. Dengan bersusah payah, karena beban muatan berat, mobil derek cukup sulit menarik truk trailer yang  terperosok.

   Menurut warga, sopir truk trailer sore itu bermaksud putar arah. Padahal kondisi jalan itu tidak begitu lebar,  sementara truk trailer cukup panjang. Saat hendak mundur sopir mengira jalannya masih lebar. Tidak tahunya ada solokan. Ban belakang terperosok masuk parit.

   Beban muatan gulungan kertas yang berat membuat  kendaraan sulit bergerak. Karena itu butuh bantuan mobil derek. Menarik truk naas itu.    

   “Sewaktu sopir truk trailer mau parkir saya menduga antara lebar jalan dengan panjang truk trailer ini tidak seimbang. Sopir malah nekad juga. Beginilah jadinya,” ujar Harun, 47 pengendara motor.

   Posisi truk trailer yang cukup panjang menutup bahu dan  badan jalan. Jangankan mobil,  motorpun sulit lewat. Harus berputar arah menuju ke jalan raya Widasari sebelum ke arah Cirebon atau Jakarta via lampu merah Pilangsari.  (Taryani)