Calon Tentara AS Bajak Bus Sekolah, Malah Pusing Anak-anak Banyak Tanya

  • Oleh : Redaksi

Minggu, 09/Mei/2021 22:08 WIB
Tangkapan layar video yang menunjukkan seorang pria diduga Jovan Collazo (23). yang merupakan calon tentara Angkatan Darat AS, membajak bus sekolah berisi anak-anak. Foto: Kompas.com. Tangkapan layar video yang menunjukkan seorang pria diduga Jovan Collazo (23). yang merupakan calon tentara Angkatan Darat AS, membajak bus sekolah berisi anak-anak. Foto: Kompas.com.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Seorang pria calon tentara Angkatan DaratAmerika Serikat (AS) membajak bus sekolah berisi anak-anak.

Namun, pria itu akhirnya melepaskan anak-anak tersebut karena mereka terlalu banyak mengajukan pertanyaan dan membuat pria itu pusing dan frustrasi.

Melansir The Independent, Sabtu (8/5/2021), pria tersebut bernama Jovan Collazo (23). Dia mengikuti pendidikan militer di Fort Jackson, South Carolina.

Mulanya, dia mencegat dan menaiki bus sekolah tersebut di jalan raya antar-negara bagian pada Kamis (6/5/2021).

Tiba-tiba, Collazo menuntut sopir bus mengalihkan tujuannya ke kota terdekat sambil membawa anak-anak yang menaiki bus tersebut.

Sheriff Richland County Leon Lott mengatakan kepada wartawan, Collazo berkata kepada sopir bus bahwa dia tidak ingin menyakitinya.

Collazo memerintahkan ke-18 anak-anak itu ke depan bus. Namun, Collazo menjadi frustrasi karena anak-anak tersebut mengajukan banyak pertanyaan.

“Anak-anak bertanya, ‘Apakah Anda akan menyakiti kami?' 'Apakah Anda seorang tentara?' 'Apakah Anda seorang sopir bus?’ Saya pikir itu membuatnya frustrasi,” kata Lott.

Setelah enam menit, calon tentara tersebut membiarkan pengemudi dan anak-anak turun dari bus dan mengemudikan bus itu sebentar di sepanjang jalan antar-negara bagian.

Setelah itu, Collazo berhenti dan meninggalkan bus itu begitu saja.

Lott mengatakan, ini adalah pertama kalinya bus sekolah dibajak oleh seorang tersangka yang merupakan calon anggota angkatan bersenjata.

Lott mengatakan, ini adalah pertama kalinya bus sekolah dibajak oleh seorang tersangka yang merupakan calon anggota angkatan bersenjata.

Untungnya, sopir bus tersebut baru-baru ini telah dilatih untuk menghadapi situasi seperti itu.

“Sopir bus adalah pahlawan tanpa tanda jasa, dan kami melihatnya hari ini. Kami melihat seorang sopir bus yang peduli dengan anak-anak di dalam bus itu,” tambah Lott.

Dia berujar, anak-anak merasa trauma karena ada “orang jahat” di dalam bus sambil membawa senjata.

Rekaman CCTV dari dalam bus tentang pembajakan tersebut telah dirilis. Rekaman itu menunjukkan seorang pria memegang senjata api dan mengenakan kaus dengan tulisan "ARMY" di bagian depan.

Collazo terdengar meneriakkan instruksi kepada sopir bus, "Tutup pintu, jalan, jalan!"

Dia didakwa dengan 19 tuduhan penculikan, perampokan bersenjata, dan beberapa kejahatan lainnya.

Rupanya, Collazo kabur dari Fort Jackson setelah hanya mengikuti pendidikan militer selama tiga pekan. (dn/sumber: Kompas.com)