INDRAMAYU (BeritaTrans.com) - Bupati Indramayu Nina Agustina mengemukakan,  Pemda Kabupaten  Indramayu berupaya seoptimal mungkin memberikan pertolongan medis terhadap  warga yang menderita suatu penyakit atau kelainan fisik.

Itu dilakukan melalui program Dokter Masuk Rumah (Dokmaru). Dalam hal ini jajaran di bawahnya seperti Puskesmas, Forkopimcam Losarang  melakukan jemput bola ke rumah pasien guna memberikan kemudahan dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

"Saya ucapkan terima kasih kepada Puskesmas Cemara dan semuanya. Mari kita doakan agar adik kita Yesa bisa menjalani operasi dengan lancar. Bisa belajar serta bermain lagi dengan teman-temannya," ujar bupati.

Yesa Noviana, 5 terlahir dalam keadaan cacat pada kaki kanan, sehingga anak dari salah seorang warga Desa Jangga,  Kecamatan Losarang ini akan menjalani operasi dan memperoleh kaki buatan guna membantu aktivitas sehari-hari.

Yesa Noviana putri  Muhammad Noor Alip ini mengalami cacat kaki kanannya sejak lahir. Kedua orang tuanya hanya bisa pasrah dengan keadaan putrinya karena keterbatasan ekonomi.

Kondisi kesehatan Yesa akhirnya terdeteksi UPTD Puskesmas Cemara  yang melakukan  penanganan medis hingga dilakukan operasi.

Kepala Puskesmas Cemara Kecamatan Losarang,  Indramayu, dr. Dian Larasati mengatakan kepastian operasi didapat setelah pihaknya berkoordinasi dengan RSUD Indramayu.

Setelah melalui proses observasi, operasi terhadap kaki kanan Yesa akan dilakukan pada Rabu (22/9/2021).

"Alhamdulillah pihak RSUD Indramayu menyanggupi operasi. Pada kunjungan pertama kita melihat kondisi Yesa kemudian diberi bantuan. Setelah itu diupayakan yang terbaik untuk Yesa," katanya.

Dr. Dian menambahkan, seluruh biaya akan ditanggung Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu. Sedangkan kaki buatan mendapatkan hibah dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Indramayu.

"Mudah-mudahan Yesa bisa sembuh dan bisa beraktivitas seperti anak-anak yang lain," ujarnya. (Taryani)