Lokasi Wisata Talaga Langit Anti Galau Cirebon Milik Ustad Ujang Busthomi Ramai Dikunjungi Wisatawan

  • Oleh : Taryani

Sabtu, 23/Okt/2021 13:54 WIB
Salah satu pemandian pria dewasa  berkedalaman 1,2 meter berada di ketinggian membelakangi danau Situ Patok. (Taryani) Salah satu pemandian pria dewasa berkedalaman 1,2 meter berada di ketinggian membelakangi danau Situ Patok. (Taryani)

KABUPATEN CIREBON (BeritaTrans.com) - Satu lagi lokasi wisata pemandian umum buatan cukup ramai dikunjungi wisatawan lokal dan regional Jawa Barat hadir di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Lokasi wisata ini bernama Talaga Langit Anti Galau, milik Ustad Ujang Busthomi.  Salah seorang youtuber kondang yang getol memberantas para dukun santet di Tanah Air.

Talaga Langit Anti Galau diresmikan Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum didampingi Bupati Cirebon Drs. Imron, M.Si dan unsur Forkopimda Kabupaten Cirebon beberapa hari lalu.

Untuk menjangkau ke lokasi wisata pemandian ini bisa ditempuh melalui dua ruas jalan.

Pertama bisa melalui jalan Pantura Kalijaga, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon belok ke arah selatan sejauh 8,8 km atau ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit.

Kedua bisa ditempuh dari ruas jalan Ciperna-Beber belok ke utara sekitar 9 km atau durasi waktu tempuh sekitar 30 menit.

Perjalanan dari Ciperna-Beber banyak naik turun bukit yang cukup terjal. Namun kondisi jalannya relatif baik.

Di lokasi wisata Talaga Langit terdapat 3 buah tempat pemandian plus satu kolam Siliwangi.  Masing-masing berupa pemandian wanita yang lokasinya tertutup dan terpisah.

Di sebelahnya terdapat pemandian untuk orang dewasa berkedalaman 1,2 meter.

Pada bagian bawah, terdapat  pemandian untuk anak-anak. Kedalamannya hanya 40 cm.

Meskipun kolam pemandian anak-anak namun sudah tersedia belasan air mancur yang cukup deras.

Sehingga pancuran airnya  dapat dimanfaatkan untuk memijat punggung orang dewasa.

Lokasi wisata ini memiliki lahan seluas sekitar 3 hektar. Sengaja didesain Ustad Ujang Busthomi untuk mendirikan beberapa bangunan.

Sebut saja kafe, restoran, kolam Siliwangi, dan sejumlah bangunan tempat beristirahat yang terletak di bawah. Juga ada gazebo, tempat untuk berolahraga dan uniknya ada satu kawasan yang isinya memamerkan benda-benda atau peralatan dukun santet dan senjata peninggalan para leluhur.  

Tatkala BeritaTrans.com memasuki lokasi wisata Talaga Langit ini masih melihat sejumlah pekerja sedang menyelesaikan pemasangan pagar besi dan pengecoran lantai di atas.

Oh iya, berapa kira-kira uang yang harus disiapkan seorang pengunjung ke Talaga Langit Anti Galau. Pertama-tama membayar tarip parkir. Sepeda motor hanya Rp2 ribu. Mobil pribadi Rp5 ribu sedangkan angkutan penumpang umum jenis  elf Rp15 ribu dan bus Rp25 ribu.

Tarif masuk pengunjung pada  hari-hari biasa Rp15 ribu per orang. Namun pada hari Sabtu, Minggu dan hari Libur naik menjadi Rp20 ribu per orang.

Setelah membayar tarif masuk,  jika ingin mandi maka pengunjung membayar lagi Rp10 ribu. Demikian juga untuk pemesanan minuman dan makanan. Ada tarifnya  tersendiri.

Misalnya jus alpukat satu porsi gelas besar Rp22 ribu. Minuman ringan teh rasa;  apel, anggur dan sebagainya Rp5 ribu per botol isi 350 ml.

Di restoran yang letaknya cukup dekat kolam pemandian dewasa dan wanita itu juga tersedia aneka jenis masakan. Bisa dipesan terlebih dahulu sesuai selera masing-masing pemesan. 

Setelah melakukan pemesanan makanan, juru masak segera menyiapkan makanan di dapur yang terletak di bagian belakang restoran. Setelah masakan yang dipesan siap saji,  pelayan wanita akan menyuguhkan ke meja pemesan.  

Pelayan restoran dilakukan pemuda-pemudi setempat cukup profesional. Para pelayannya tidak pelit memberikan  salam, senyum, sapa dengan ramah tamah kepada pengunjung.

Pemilik Talaga Langit Anti Galau rupanya sudah menyiapkan sudut-sudut pemandangan untuk dinikmati para pengunjung. Baik pemandangan alam ataupun pemandangan buatan sebagai tempat selfi pengunjung.

Alam Desa Sinarancang  banyak dikelilingi bukit-bukit. Letak bukit itu mengelilingi kawasan  Gunung Ciremai. Kondisi itu semakin menambah pesona keindahan. Satu lagi pesona waduk Setu Patok juga terlihat dnegan jelas saat berada di restoran atau kolam renang dewasa.

Jika malam hari, pengunjung Talaga Langit Anti Galau yang posisinya berada pada  ketinggian perbukitan itu bisa menikmati keindahan sinar lampu-lampu di kawasan  Kota Cirebon.

Pemandangan tepi laut Pantura wilayah Kabupaten Cirebon juga bisa disaksikan dari kejauhan. Aampu-lampu kendaraan dan penerangan jalan umum.(Taryani)