Diver Ojol: Masih Banyak Orang Baik Berikan Makanan di Saat Sepi Orderan

  • Oleh : Redaksi

Rabu, 16/Feb/2022 13:11 WIB
foto:istimewa/fajar foto:istimewa/fajar

BEKASI (BeritaTrans.com) - Imbas dari pembatasan sosial (social distancing) dan work from home buat hambat penyebaran virus corona COVID-19, kini para drive ojek online (ojol) menjadi sepi penumpang dibanding hari-hari biasanya.

Seperti yang dialami driver ojol ini, adalah Sophian Bakcry pria dengan usia 52 tahun masih menjalani proefsinya sebagai driver ojek online meskipun sedang pandemi. Ia tinggal di Pondok Timur Indah, ia juga sudah berkeluarga mempunyai 2 anak dan dua-duanya sudah bekerja.

Dengan berenghasilan Rp125.000 per hari dan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari harinya.

Baca Juga:
Pemerintah Usulkan Agar Pengemudi Ojek Online Dapat THR Lebaran 2023

Sophian Bakry, mengaku banyak orang baik bermunculan di tengah krisis ini. Meski sepi orderan, tapi sekali dapat pelanggan ia bisa diberi tip ekstra, vitamin bahkan makanan.

"Orderan sepi banget sekarang. Tapi orang baik jadi banyak. Ada pelanggan yang Kasih tip ekstra. Vitamin dibagi, Kita dikasih makanan." tutur Sophian

Baca Juga:
Driver Ojol kena Orderan Fiktif di Restoran Burger Mencapai Rp 580 Ribu

Menurutnya, di balik bencana yang terjadi saat ini, ada hal baik yang bisa diambil yakni mendorong manusia untuk saling tolong menolong. 

Sebagai driver Grab, ia juga merasa bangga bisa membantu orang untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Baca Juga:
Tolak ERP, Pengemudi Ojol: Pikirkan Nasib Driver yang Dapat Pesanan di Jalan Berbayar

"Saling tolong menolong rasanya membuat situasi jadi lebih ringan. 

Kalau anter penumpang palingan dari rumah ke rumah. Tapi mau kemanapun juga bisa. Kita nggak tau orang punya kebutuhan mendesak apa. Pokoknya kita bantu," tutupnya.(fajar)

Tags :