Warga Jambi Blokir Jalan karena Sering Rusak Dilintasi Truk Batu Bara

  • Oleh : Dirham

Rabu, 14/Sep/2022 11:37 WIB
Warga blokir jalan di Muaro Jambi.  Warga blokir jalan di Muaro Jambi. 

JAMBI (BeritaTrans.com) - Warga Kecamatan Tanggo Rajo, Kabupaten Muaro Jambi memblokir jalan sebagai bentuk protes karena jalan di kampung mereka rusak dilintasi truk pengangkut batu bara. Aksi blokade jalan ini sudah dilakukan warga sejak kemarin.

"Aksi blokade jalan ini sejak dari hari kemarin. Sampai pagi ini jalan masih diblokade oleh warga setempat dan belum dibuka," kata Kasubbag Humas Polres Muaro Jambi AKP Amradi, Rabu (14/9/2022).

Aksi pemblokiran jalan itu dilakukan warga dengan memasang tenda di tengah jalan. Tenda itu dipasang sambil dengan membentangkan spanduk bertuliskan jalan di blokade. Warga juga kompak berjaga-jaga di tengah jalan untuk menutup lokasi jalan agar tak dapat dilalui kendaraan besar.

"Jalan itu ditutup untuk angkutan berat saja, karena itu kan akses jalan menuju Pelabuhan Talang Duku, atau pelabuhan buat bongkar muat bagi perusahaan. Jadi jalan itu ditutup buat kendaraan besar seperti truk batu bara dan truk muatan lainnya," ujar Amradi.

Amradi juga menyebutkan upaya blokade jalan ini sebagai bentuk protes warga setempat akibat jalan di desa mereka rusak. Warga juga ingin setiap truk perusahaan yang melintas dapat memperbaiki jalan di sana.

"Ya kan jalan di situ dilintasi mobil angkutan berat jadi ada yang rusak-rusak jalannya. Lalu warga itu minta agar setiap perusahaan yang ingin masuk ke akses pelabuhan mesti berkontribusi dalam perbaikan jalan mereka, karena masih banyak perusahaan yang tidak mau berkontribusi makanya jalan masih ditutup, apalagi warga itu menunggu janji perusahaan yang akan perbaiki jalan mereka," terang Amradi.

Amradi bahkan menjelaskan jika upaya pembukaan jalan juga sudah dilakukan oleh pihak kepolisian serta pemerintah Kabupaten Muaro Jambi. Namun warga masih belum juga membuka akses jalan tersebut.

"Kemarin itu Bapak Kapolres dan Pj Bupati Muaro Jambi sudah ke sana minta jalan dibuka, tapi belum juga (dibuka). Dan malam tadi Bapak Kapolda juga sudah ke situ tetapi pagi ini juga akses masih ditutup," sebut Amradi. (ds/sumber Detik.com)