Jumlah Kendaraan di Tol Sibanceh Meningkat 150 Persen

  • Oleh : Fahmi

Kamis, 13/Okt/2022 16:12 WIB
Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 3 (Jantho-Indrapuri).(Dok. PT Hutama Karya Persero) Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 3 (Jantho-Indrapuri).(Dok. PT Hutama Karya Persero)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - PT Hutama Karya (Persero) mencatatkan lonjakan Lalu-lintas Harian Rata-rata (LHR) hingga 150 persen di Jalan Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) selama Kuartal III tahun 2022 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Direktur Operasi III Hutama Karya Koetjoro mengungkapkan, pada periode tersebut, Tol Sibanceh dilintasi 1.647 kendaraan per hari.

Baca Juga:
Tol Indrapura-Kisaran Segera Terhubung Penuh, Waktu Tempuh jadi Makin Singkat

Sedangkan pada Kuartal III tahun lalu hanya dilintasi 649 kendaraan setiap harinya.

"Namun demikian, LHR tersebut hanya mencapai 39 persen dari LHR business plan (rencana bisnis) yang telah direncanakan yakni 4.198 kendaraan per hari," ungkap Koentjoro dalam rilis, Kamis (13/10/2022).

Baca Juga:
Arus Kendaraan Lintasi Jalan Tol Sibanceh Meningkat Jelang Lebaran

Jika telah terhubung secara penuh, tol ini mampu melancarkan lalu lintas (lalin) dan meningkatkan distribusi barang dan jasa.

"Apalagi jalan tol ini nantinya akan tersambung sampai Medan. Sehingga nantinya, akses wisatawan maupun wirausaha akan semakin terbuka lebar," sambung Koentjoro.

Baca Juga:
221 Ribu Kendaraan Gunakan Jalan Tol Cipali Saat Libur Panjang Akhir Pekan

Pada tahun ini, Hutama Karya telah mengoperasikan Seksi 2 Tol Sibanceh yakni, Seulimeum-Jantho sepanjang 6,35 kilometer pada April 2022.

Sebelumnya, sudah ada seksi Tol Sibanceh yang telah selesai konstruksi yaitu Seksi 3 Jantho-Indrapuri sepanjang 16 kilometer, dan Seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang membentang 14 kilometer.

Dengan demikian, ruas Tol Sibanceh yang telah beroperasi membentang hingga 30 kilometer di Bumi Serambi Mekkah.

Sementara itu, ada tiga seksi lagi yang tengah dikerjakan perseroan yakni Seksi 1 Padang Tidji-Seulimeum, Seksi 5 Blang Bintang-Kuta Baro, serta Seksi 6 Kutobaro-Baitussalam.

Koentjoro mengungkapkan, ketiga seksi tersebut akan selesai dibangun pada awal tahun 2023 mendatang.

“Keseluruhan konstruksi pada ruas tol ini ditargetkan selesai pada awal 2023 mendatang. Sehingga, dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar,” pungkasnya.(fh/sumber:kompas)