KAI Bersama Stakeholders Jamin Pelayanan di Stasiun LRT Jabodebek Cawang dan Stasiun Kereta Whoosh Halim Tetap Berjalan Baik

  • Oleh : Fahmi

Minggu, 05/Nov/2023 15:53 WIB
Stasiun LRT Jabodebek Cawang. (Foto:dok KAI) Stasiun LRT Jabodebek Cawang. (Foto:dok KAI)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Viral di media sosial, akibat curah hujan tinggi, atap Stasiun LRT Jabodebak di Cawang jebol dan Stasiun Kereta Cepat Whoosh di Halim juga alami kebocoran pada Sabtu (4/11/2023) kemarin.

Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus mengatakan, KAI memohon maaf jika ada ketidaknyamanan yang terjadi karena hujan lebat di sekitar area Stasiun Cawang dan Halim. 

Baca Juga:
Underpass Stasiun Pasar Senen Dibangun Eskalator Baru, KAI Akan Operasionalkan Stasiun Jatinegara untuk Naik Turun Penumpang KAJJ

"Curah hujan yang cukup tinggi pada malam hari tanggal 4 November 2023 di sekitar area Stasiun Kereta Cepat Halim dan Stasiun Cawang yang mengakibatkan sejumlah plafon stasiun mengalami kebocoran, namun kondisi tersebut tidak menganggu area pelayanan secara keseluruhan," ujar Joni.

Saat ini, KAI Bersama LRT Jabodebek dan KCIC telah berkoordinasi langsung dengan pihak – pihak terkait yang menjadi kontraktor pembangunan stasiun tersebut guna dilakukan perbaikan.

Baca Juga:
Tarif Tiket KA Go Show Naik Mulai 1 April

"Dapat kami sampaikan terkait kontraktor pembangunan di Stasiun LRT Cawang dikerjakan oleh Adhi Karya, sedangkan untuk di area Stasiun LRT Halim, Stasiun Kereta Cepat Halim dilakukan oleh WIKA. Selanjutnya pihak – pihak terkait tersebut segera melakukan investigasi dan perbaikan area yang terdampak demi kenyamanan penumpang," terang Joni.

Menurut Joni, pada hari ini kondisi cuaca cerah dan pelayanan di Stasiun LRT Jabodebek Cawang dan Halim berlangsung normal. Pihak Adhi Karya dan Wika Konstruksi sudah mulai melakukan perbaikan pada saluran air stasiun yang terdampak hujan lebat kemarin dan diharapkan bisa selesai dalam waktu dekat. 

Baca Juga:
Bikin Nyaman! Penggunaan Toilet Ramah Lingkungan di Kereta Api

"KAI, KCIC, LRT Jabodebek bersama para kontraktor juga akan menyisir dan mengidentifikasi titik-titik lainnya di seluruh stasiun LRT Jabodebek serta stasiun kereta cepat untuk mengantisipasi kejadian serupa," tutup Joni. (fhm)