JAKARTA (BeritaTrans.com) - Arus barang termasuk petikemas dan kunjungan kapal di PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) bulan Februari 2017 naik cukup signifikan dibanding bulan sebelumnya.Kunjungan kapal bulan Februari tercarat 1.106 unit atau 10.504.814 Gross Ton (GT). Rinciannya pelayaran luar negeri 274 unit (6.195.769 GT) dan pelayaran dalam negeri 832 unit (4.309.045 GT).Angka ini naik sekitar 17% dibanding bulan Januari 948 unit (9.228.897 GT) dengan rincian pelayaran luar negeri 249 unit (5.541.200 GT) dan pelayaran dalam negeri 699 unit (3.687.697 GT).Corporate Secretary PTP, Kiki M Hikmat kepada BeritaTrans.com dan tabloid mingguan Berita Trans, Jumat (10/3/2017) mengatakan total arus barang (general cargo, bag cargo, curah cair/kering ) melalui PTP Februari ini juga mengalami kenaikan sekitar 7% dibanding bulan sebelumnya, kecuali untuk barang general cargo mengalami penurunan.General cargo tercatat 327.916 ton atau turun dibanding bulan sebelumya 451.457 ton. Sementara bag cargo 14.928 ton naik dibanding bulan sebelumnya 12 103 ton.Curah cair 146.334 ton naik dibanding Januari sebesar 112.579 ton. Curah kering 344.113 ton naik dibanding bulan sebelumnya 228.960 ton.Arus petikemas bulan Februari 165 479 bok atau 210.590 TEus naik sekitar 12% dibanding bulan sebelumnya 146.373 bok atau 187.711 TEUs.Throughput PTP sepanjang 2016 tercatat 20.589.548 ton untuk barang non petikemas. Sementara, petikemas tercatat 1.957.115 bok atau 2.476.270 TEUs dan kunjungan kapal 14.393 unit atau 128.989.757 GT.PT Pelabuhan Tanjung Priok memiliki fasilitas dermaga sepanjang 9.631 meter, pergudangan 84 182,36 m2 dan lapangan oenumpukan 963.481,36 m2.Peralatan bongkar muat meliputi: HMC (harbor mobil crane) 17 unit, gantry luffing crane (GLC) 13 unit, QCC (quay container crane) 25 unit, mobile crane 5 unit, container crane 4 unit, rubber tyred gantry crane (RTGC) 59 unit, dan sejumlah peralatan lainnya. (wilam)