Oleh : Fahmi
MEDAN (BeritaTrans.com) - Adalah M Yusuf pengemudi bus antarkota antarpropinsi (AKAP) PO Sempati Star jurusan Medan-Banda Aceh.
Saat dijumpai Yusuf mengungkapkan, baru saja menurunkan penumpang di pool dan harus memperiapkan bus di garasi.
Baca Juga:
Pemudik Angkutan Umum Ramai Keluar Masuk Aceh melalui Terminal Aceh Tamiang
"Sampai di pool, perbaiki mobil kadang. Apa yang kerusakan, apa yang kendor-kendor baut, kita perbaiki," katanya saat ditemui BeritaTrans.com dan Aksi.id di Medan, Selasa (23/12/2020).
Baca Juga:
Bus ALS Naikkan Harga Tiket saat Nataru, Ini Tarifnya dari Bekasi
Bus yang dia kendarai memang terlihat berbeda dari Sempati Star pada umumnya, baik dari segi warna dan desain. Itu karena bus Scania K-410 Double Decker tersebut merupakan bus pembelian dari sebuag pameran otomotif.
Warga Banda Aceh itu mengungkapkan, sudah bergabung di PO ini sejak tahun 2011. Bisa dibilang, dia juga merupakan perintis di perusahaan tersebut.
Baca Juga:
Sudah Naik! Ini Tarif Baru Bus Sempati Star Medan-Jakarta, Medan-Banda Aceh
Dia mengemukakan mengendarai bus jurusan tersebut akan ditempuh selama 10 sampai 11 jam.
"Medan-Banda Aceh itu 10 setengah jam, biasnya sih 11 jam," katanya.
Mengenai tarif bus dengan tipe super VIP panoramic atau kaca bening di atas tersebut adalah Rp270 ribu, dengan fasilitas layar entertaiment, selimut dan bantal.
Perjalanan bus itu harus ditepuh hanya melewati satu jalan tol, yaitu tol Medan-Binjai. Sedangkan mengenai tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh, dia tidak melaluinya karena akan mutar jauh ke Indrapuri.
Kini di tengah masa libur akhir tahun, penumpang bus mengalami peningkatan namun mengenai tarif tidak mengalami kenaikan. (fahmi)