Helikopter Tujuan Mimika Mendarat Darurat di Lapangan Bola di Jayapura Akibat Cuaca Buruk

  • Oleh : Redaksi

Minggu, 07/Feb/2021 21:28 WIB
Helikopter yang mendarat darurat di Lapangan Sepak Bola di Blok D, Kampung Benyom Jaya I, Distrik Nimbongkrang, Kabupaten Jayapura, Minggu (7/2/2021).(HUMAS POLDA PAPUA) Helikopter yang mendarat darurat di Lapangan Sepak Bola di Blok D, Kampung Benyom Jaya I, Distrik Nimbongkrang, Kabupaten Jayapura, Minggu (7/2/2021).(HUMAS POLDA PAPUA)

Timika (BeritaTrans.com) - Sebuah helikopter tujuan Kabupaten Mimika terpaksa harus mendarat darurat di Nimbongkrang, Kabupaten Jayapura, Papua, Minggu (7/2/2021), karena cuaca buruk. 

Helikopter jenis MI-8MTV-I dengan Nomor Registrasi UP-MI815 itu dipiloti Capten Oleksii Legorichev dengan Copilot Capten Valeria Chommorets. 

Baca Juga:
Heli yang Ditumpangi Gubernur Jambi Mendarat Darurat di Lapangan Sepakbola, Cuaca Ekstrem

Dalam helikopter itu juga terdapat 4 kru engginering, dan 6 penumpang yang merupakan staf Perusahaan Initrade Persada Nusantara.

Kapolres Jayapura AKBP Victor Dean Mackbon melalui Kapolsek Nimbokrang Ipda Priyono menjelaskan, helikopter itu awalnya bertolak dari lapangan terbang Advent Doyo Baru, Kabupaten Jayapura dengan tujuan Bandara Mozes Kilangin Timika, Kabupaten Mimika.

Baca Juga:
Helikopter yang Ditumpangi Kapolda Jambi Mendarat Darurat di Bukit Tamiai Kerinci, Ini Penyebabnya

Setelah satu jam terbang, pilot memutuskan untuk kembali ke lapangan terbang Advent Doyo Baru, karena cuaca buruk. 

Putar arah karena cuaca buruk

Dikarenakan cuaca tidak mendukung, pilot memutuskan untuk memutar arah ke daerah Distrik Nimbokrang untuk mencari lokasi pendaratan yang aman.

Baca Juga:
Wings Air Terbang Langsung Jayapura - Boven Digoel, Ini Jadwalnya!

"Setelah menempuh penerbangan sekitar kurang lebih satu jam pilot menerima informasi dari Bandara Timika bahwa cuaca tidak mendukung untuk melanjutkan perjalanan, sehingga helikopter merubah rute untuk mendarat kembali ke Doyo Baru," kata Ipda Priyono dalam keterangan tertulisnya melalui Humas Polda Papua, Minggu malam. 

Menurut Ipda Priyono, helikopter sempat berupaya melakukan pendaratan darurat di ladang Kampung Benyom Jaya II, namun karena kondisi tanah yang gembur akhirnya helikopter tidak dapat mendarat. 

Pilot kembali mencoba mendaratkan helikopter di Lapangan Sepak Bola Kampung Benyom Jaya II, namun saat mendarat tanah amblas karena tidak dapat menahan beban helikopter tersebut.

 

Mendarat darurat di lapangan bola

Helikopter baru bisa melakukan pendaratan darurat di Lapangan Sepak Bola di Blok D, Kampung Benyom Jaya I. 

"Saat ini helikopter masih berada di Lapangan Sepak Bola Kampung Benyom Jaya I Distrik Nimbokrang," ujar Ipda Priyono.

Menurut rencana, helikopter tersebut akan melanjutkan penerbangan ke Mimika pada Senin (8/2/2021) pagi. 

"Menurut informasi dari Dirut Perusahaan Initrade Persada Nusantara, Satya Graha Utama bahwa apabila cuaca mendukung take off akan dilakukan pada hari Senin tanggal 8 Februari 2021 sekitar pukul 06.00 WIT," pungkas Ipda Priyono.  

(lia/sumber:kompas.com)