2 Kapal Tanker Korut Kepergok Lagi Transfer Minyak Ilegal

  • Oleh : Redaksi

Rabu, 10/Mar/2021 12:07 WIB


PARIS (BeritaTrans.com) -  Korea Utara (Korut) dilaporkan mengabaikan sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) setelah kapal Angkatan Laut Prancis Frigate Prairial menangkap aktivitas pengiriman minyak dari kapal ke kapal secara ilegal di dekat negara itu.

Kapal Prairial diketahui sedang berpatroli di Laut China Timur sebagai bagian dari embargo PBB untuk menghentikan negara yang disebut “Hermit Kingdom” yang menciptakan nuklir yang melanggar hukum internasional.

Baca Juga:
Kebakaran Kapal MT Kristin Surabaya di Pantai Ampenan, Ini Daftar ABK dan Kapten Kapal yang Dievakuasi

Kapal Angkatan Laut Prancis ini melihat dua kapal tanker milik Korut terlibat dalam aktivitas mencurigakan di tengah malam.

Komando Pasifik Prancis (ALPACI) berbagi foto operasi fregat kelas Floréal  itu di Twitter pada Selasa (9/3).

Baca Juga:
Kapal Tanker Terbakar Saat Perawatan Rutin di Thailand, 8 Pekerja Hilang

“Pada 28 Februari, Frigate PRAIRIAL @MarineNationale dikerahkan ke Laut China Timur untuk berkontribusi pada embargo PBB terhadap Korea Utara, di bawah misi Prancis AETO,” cuitnya.

“Pada malam hari, dia mengidentifikasi dua kapal tanker selama transfer kapal yang dicurigai, dan melapor ke Sel Koordinat Penegakan,” lanjutnya.

Baca Juga:
PT Samudera Indonesia akan Ekspansif Tambah Kapal

Diketahui Prairial dikerahkan untuk misi tersebut dari pelabuhan asalnya di Tahiti, Polinesia Prancis pada 15 Januari lalu.

Angkatan laut ini memasang layar sebagai bagian dari kontribusi Prancis terhadap embargo internasional terhadap Korut untuk melawan proliferasi nuklir.

Naval News melaporkan Prancis mengajukan laporan pengawasannya ke Panel Ahli PBB tentang Korut.

Panel tersebut menyelidiki pelanggaran resolusi PBB dan dapat merekomendasikan sanksi yang akan dijatuhkan terhadap negara tersebut.

Tags :