MALANG (BeritaTrans.com) - Penyekatan akses jalan ke Kota malang di wilayah Karanglo, Kecamatan Singosari memicu kemacetan panjang, Rabu (7/7/2021) malam. Penyekatan terkait PPKM Darurat itu juga menuai protes warga. 

Penyekatan jalan merupakan bagian dari mencegah mobilitas warga dari luar menuju ke Kota Malang. 

Baca Juga:
Bus New Shantika Terjun dari Jalan Tol di Pemalang, 2 Orang Tewas

Pantauan di lokasi Rabu (7/7/2021) malam, road barier atau pembatas jalan melintang di utara Flyover Karanglo jalur dari Singosari menuju Kota Malang. Sementara setelah traffic light perempatan Karanglo, arus lalu lintas dibuang ke kanan menuju Kota Batu atau diminta putar balik kembali ke arah Singosari. 

Akibatnya, ratusan kendaraan memadati kawasan Karanglo, Singosari. Kendaraan bermotor baik roda dua, roda empat, hingga truk - truk terjebak macet hingga 4 kilometer dengan ekor kemacetan sebelum Pasar Singosari.

Baca Juga:
DAMRI Launching Produk Terbaru Imperial Suites, Ada Layanan Sleeper Seat

Petugas kepolisian dan Dinas Perhubungan pun terlihat pasrah dan lelah menghadapi kemacetan panjang. Beberapa pengendara motor dan mobil boks bahkan nekat melawan arus guna memasuki Kota Malang, dengan mengambil lawan arus dari jalur selatan menuju utara. Alhasil kemacetan dan kesemrawutan lalu lintas tak terhindarkan.

Warga Singosari, Hasan mengaku harus menghabiskan waktu satu jam lebih bergerak dari Pasar Singosari ke Flyover Karanglo. 

Baca Juga:
Tarif Tol Pemalang-Batang Naik Mulai Besok 12 November 2023

"Sudah satu jam lebih terjebak di sini. Kalau normalnya hanya 20 - 30 menitan. Ini parah sekali macetnya, padahal mau nganter ibu kontrol di klinik di Kota Malang," ucap Hasan. 

Dia mengaku tidak tahu bila ada penyekatan jalan yang dilakukan Polresta Malang Kota di kawasan Karanglo, Singosari. "Belum tahu, tidak ada sosialisasi sama sekali, ini main tutup jalan saja, padahal kita keluar ada perlunya," ungkapnya. 

Warga Malang lainnya, Budi mengaku pasrah dengan adanya penyekatan yang dilakukan oleh petugas gabungan. Dia mengaku baru akan berangkat kerja di sebuah hotel di Kota Malang. 

"Ya mau gimana lagi pasrah ngikut saja pemerintah, ini mau berangkat kerja shift malam di hotel. Tapi macet mulai Pasar Singosari sampai sini, hampir 30 menitan," kata dia. 

Kasat Lantas Polresta Malang Kota, AKP Yoppi Anggi Khrisna mengatakan, penutupan akses jalan menuju Kota Malang mulai diberlakukan sejak sore tadi. 

"Penutupan mulai hari ini sampai dengan masa PPKM darurat selesai," ujar Yoppi kepada wartawan di Simpang Empat Karanglo, Rabu petang. 

Yoppi menjelaskan, kendaraan dari arah utara (Singosari) melalui jalur arteri langsung dari dialihkan ke Kota Batu. 

"Untuk kendaraan dari jalur arteri utara (Singosari) kita alihkan ke Kota Batu. Sementara di Exit Tol Madyopuro, kita jadikan satu di Exit Tol Singosari," katanya. 

Yoppi mengaku, keputusan penyekatan ini untuk mengurangi mobilitas masyarakat. Karena selama PPKM darurat, arus lalu lintas menuju Kota Malang masih tinggi. 

"Penyekatan untuk mengurangi mobilitas warga, karena masih banyak kendaraan yang melintas di Kota Malang," ucap Yoppi.(amt/sumber:iNews.id)