Pakai Gerobak, Pedagang Mengais Rezeki di Dalam Terminal Bekasi

  • Oleh : Fahmi

Selasa, 24/Agu/2021 13:12 WIB
Aktivitas di Terminal Bekasi, Selasa (24/8/2021). Aktivitas di Terminal Bekasi, Selasa (24/8/2021).

BEKASI (BeritaTrans.com) - Suasana di Terminal Bekasi, Jawa Barat disibukkan oleh aktivitas hilir mudik bus setiap harinya.

Penumpang silih berganti untuk diberangkatkan maupun ada pula yang tiba dari berbagai daerah. 

Baca Juga:
Dua Bulan Beroperasi, Bus Double Decker DAMRI Laris Diminati Masyarakat

Terminal ini memberangkatkan bus Transjakbodetabek, antarkota dalam provinsi (AKDP) hingga antarkota antarprovinsi (AKAP) tujuan seluruh jawa hingga Sumatera. 

Selain disibukkan agen atau karyawan dan pengguna jasa bus dan kios-kios pedagang, tampak juga penjual keliling yang menjajakan berbagai makanan ataupun benda di terminal tersebut. 

Baca Juga:
Perjalanan Nyaman Menuju Surabaya dan Malang, Simak Cara Memesan Tiket Bus Double Decker DAMRI

Seorang dengan gerobak es cincau jalan dengan membunyikan loncengnya di antara pengunjung atau penyedia jasa di terminal melitas di terminal tersebut.

Baca Juga:
Dua Koridor Baru Bus Trans Jatim Bakal Beroperasi Tahun ini, Catat Rute dan Waktunya

Pantauan BeritaTrans.com dan Aksi.id pada Selasa (24/8/2021), di terminal tersebut melintas di antara bus-bus yang terparkir pedagang dengan gerobak. Ada juga yang terlihat pedagang menjajakan jajanan mereka di depan gerai-gerai loket. Mereka berharap ada calon penumpang bus yang akan menjadi pelanggannya. 

Pedagang tersebut terlihat menjual aneka makanan berupa gado-gado, somay, rujak, lontong sayur, es cendol, gorengan, mie ayam, kopi atau aneka minuman juga ada pedagang mainan atau asesoris. 

Aktivitas yang ramai membuat sejumlah oedagang terlihat sibuk melayani pelanggan, namun ada juga pedagang yang hanya melintas di jalan terminal tersebut untuk kembali menjajal makanan atau benda dagangan di luar terminal, baik pasar atau tempat lain. 

Suasana di terminal tampak penuh, jalur keberangkatan bus sesekali ditempati para pedagang untuk melayani pembelinya. 

Pedagang tampak bersemangat menjajakan dagangan dengan panggilan atau bunyi-bunyian yang khas, seperti lonceng atau ketukan bambu. Ada pula yang meneriaki "kopi-kopi". 

Pada pintu masuk terminal, aktivitas sudah mulai ramai. Pedagang keliling mulai terlihat pinggir jalan di pintu masuk terminal, di dalam hingga pada pintu keluar terminal tersebut. 

Pintu masuk yang langsung mengarah ke pasar juga membuat jalur tersebut menjadi jalan atau lokasi strategis untuk menuju pusat keramaian yang pas untuk menjajakan aneka dagangan tersebut.(fahmi)