Tiba di Bandara Soetta, Menhub Cek Prosedur Pemeriksaan Kesehatan Penumpang Kedatangan Internasional

  • Oleh : Naomy

Minggu, 19/Sep/2021 21:58 WIB
Suasana lokasi PCR penumpang internasional di Bandara Soeta Suasana lokasi PCR penumpang internasional di Bandara Soeta


TANGERANG (BeritaTrans.com) - Usai kunjungan kerja ke Kalimantan Barat, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi  meninjau Bandara Soekarno Hatta untuk mengecek prosedur pemeriksaan kesehatan penumpang di terminal kedatangan internasional, Ahad (19/9/2021).

Sesuai dengan Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 dan Kemenhub, guna mengantisipasi dan mencegah penyebaran varian virus baru Covid 19 termasuk Varian Mu (B.1.621) masuk ke Indonesia, melalui simpul-simpul transportasi yang melayani rute internasional, dilakukan sejumlah penerapan protokol kesehatan bagi para penumpang yang datang di Bandara Soetta.

Baca Juga:
Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional

Bandara Soetta merupakan salah satu bandara yang dibuka untuk melayani kedatangan penumpang internasional selain Bandara Sam Ratulangi di Manado.

Dalam tinjauannya, Menhub mengecek pelaksanaan tes PCR, yang bertujuan mengurangi potensi penularan Covid-19.

Baca Juga:
Menhub Sebut Pembangunan Bandara IKN Berjalan Sesuai Rencana

Dengan adanya tes PCR di bandara bagi para penumpang internasional yang baru datang di bandara Soetta, akan memperkecil risiko penularan, karena sejak di bandara sudah dipisahkan mana penumpang yang positif dan negatif.

“Apa yang dilakukan AP II ini dengan menyediakan tes PCR di bandara sudah baik, dalam rangka pengendalian di pintu-pintu masuk internasional. Namun perlu diperhatikan penyiapan ruangan khusus di bandara agar jangan sampai terjadi penumpukan penumpang yang sedang dites PCR maupun yang sedang menunggu hasil tes PCR,” paparnya.

Baca Juga:
Presiden Joko Widodo Resmikan Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo

Sementara itu, untuk mencegah terjadinya penumpukan penumpang kedatangan internasional, PT Angkasa Pura II  telah menyediakan  tiga holding bay sebelum penumpang internasional melakukan tes PCR, dan satu area menunggu (waiting bay) bagi penumpang untuk menunggu hasil tes PCR serta memproses perjalanan ke lokasi karantina. 

Holding bay adalah sebuah ruangan yang disediakan bagi penumpang internasional yang baru mendarat, guna menghindari adanya kerumunan menjelang pemeriksaan PCR sehingga protokol kesehatan tetap terjaga. 

Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, seluruh stakeholder Bandara Soekarno-Hatta berupaya untuk menjaga penerapan ketentuan di dalam SE Kemenhub Nomor 74/2021. 

Pihaknya berkoordinasi dengan maskapai, ground handling, dan stakeholder lainnya agar manajemen dapat dilakukan baik untuk operasional pesawat di sisi udara, gate kedatangan di terminal, serta situasi di dalam terminal, sehingga prosedur kedatangan internasional sesuai SE Kemenhub Nomor 74/2021 dapat dijalankan dengan baik.

"Kami akan menjaga pengaturan slot penerbangan, lokasi parkir atau parking stand untuk pesawat, dan holding bay di dalam Terminal 3 guna memastikan kelancaran alur kedatangan internasional. Apabila diperlukan, maka holding bay akan ditambah guna memastikan protokol kesehatan terjaga dan tidak terjadi penumpukan,” tutur Awaluddin. (omy)