DENPASAR (BeritaTrans.com) - Sebanyak 85 warga negara Indonesia (WNI) ikut dalam rombongan warga negara asing (WNA) Australia yang pulang ke negaranya dari Bandara Ngurah Rai, Bali. Selain itu ada beberapa warga negara lain yang ikut dalam penerbangan tersebut.

"Ini bukan repatriasi karena banyak warga negara lain yang ikut, termasuk orang Indonesia," ujar Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM Bali, Jamaruli Manihuruk, Minggu (19/9/2021). 

Baca Juga:
InJourney Airports Layani 35,3 Juta Pergerakan Penumpang Selama Triwulan I

Jamaruli mengatakan, rombongan tersebut diangkut oleh maskapai penerbangan Qantas Airways nomor penerbangan QF 108 dengan rute Denpasar menuju Darwin.

Total ada 172 penumpang dan 12 kru dalam penerbangan yang lepas landas pukul 01.10 Wita dini hari tadi.

Baca Juga:
Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional

Perincian jumlah penumpang yang diterbangkan yakni 85 WNI, 73 WN Australia, 3 WN New Zealand, 3 WN United Kingdom (UK), 2 WN Filipina, 2 WN Malaysia, 1 WN Hungaria, 1 WN Italia, 1 WN Belanda, dan 1 WN Rusia.  

Sedangkan 12 kru pesawat Qantas yakni 11 WN Australia dan satu WN Jepang.

Baca Juga:
Menhub Sebut Pembangunan Bandara IKN Berjalan Sesuai Rencana

Dalam catatan iNews.id, ini merupakan gelombang kedua pemulangan WN Australia ke negaranya setelah sebelumnya dilakukan pada 18 Agustus 2021. 

Saat itu ada 186 orang yang diterbangkan ke negeri kanguru, termasuk WNA negara lain dan puluhan WNI yang memiliki izin tinggal tetap atau memiliki keluarga di Australia.(amt/sumber:iNews.id)