Fakta-fakta Truk Tronton Ditabrak dan Terguling di Boyolali

  • Oleh : Redaksi

Minggu, 06/Feb/2022 10:06 WIB
Foto:istimewa/detik.com Foto:istimewa/detik.com

Boyolali (BeritaTrans.com) - Kecelakaan melibatkan truk tronton dan truk trailer terjadi di jalan Semarang - Solo wilayah Kabupaten Boyolali, Sabtu (5/2/2022). Sebuah truk trailer menabrak truk tronton yang sedang putar balik di depan sirkuit Mojosongo, Boyolali, sehingga terguling di tengah jalan.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun arus lalu lintas jalan Semarang - Solo dari kedua arah jadi tersendat. "Kejadiannya sekitar pukul 05.00 WIB," kata Kanitlaka Satlantas Polres Boyolali, Ipda Budi Budi Purnomo, kepada detikJateng di lokasi kejadian.

Baca Juga:
Tabrak Pembatas, Truk Terguling hingga Keluar Jalan Tol Tangerang-Merak

 

Truk Tronton Memutar Arah

Baca Juga:
Truk Terguling di Tol, Babi yang Diangkut Pada Berhamburan

Budi mengatakan, kecelakaan bermula ketika truk tronton boks bernopol B 9144 TEV itu melaju dari arah Solo menuju Semarang. Sesampainya di depan sirkuit Mojosongo, Boyolali, tronton yang dikemudikan AA Yaya (51), warga Antapani, Bandung, itu hendak berputar balik.

Belum berhasil putar balik, tronton itu ditabrak truk trailer bernopol H 1758 AR yang melaju dari arah Semarang ke Solo. Truk trailer itu dikemudikan Sugiyarto (55), warga Bango, Demak Kota, Demak.

Baca Juga:
Truk Angkut 22 Warga Terguling Gegara Sopir Tak Kuasai Laju Kendaraan di Probolinggo, 1 Orang Tewas

Truk tronton bermuatan permen itu pun terguling melintang di tengah jalan, hanya menyisakan satu lajur di ruas jalan arah Solo ke Semarang. Tronton itu juga menimpa satu tiang lampu penerangan jalan hingga roboh.

 

Pengalihan Arus Hingga 4 Jam

Polisi pun melakukan rekayasa arus dengan mengalihkan kendaraan dari arah timur. Arus lalu lintas dari arah Semarang ke Solo tetap bisa melewati lokasi kejadian dengan sistem contraflow (lawan arus) di lajur selatan.

"Untuk kendaraan besar, dialihkan mulai pertigaan Wika, Mojosongo ke utara, pintu tol ke barat, tembus Alun-alun Lor ke selatan lagi sampai pertigaan Tegalwire ke barat, lalu masuk jalan Solo - Semarang lagi," kata Budi.

Menurut Kasat Lantas Polres Boyolali, AKP Yuli Anggraeni, kecelakaan diduga akibat sopir truk tronton tidak memperhatikan arus kendaraan di jalur utama ketika hendak putar balik. Sehingga truk trailer bermuatan kertas dari lawan arah menabraknya.

"Truk tronton dari arah Solo menuju Semarang yang akan putar balik tidak melihat di jalur utama ada kontainer (truk trailer) yang kemungkinan melaju cukup kencang," kata AKP Yuli Anggraeni di lokasi kejadian, Sabtu (5/2).

 

Kecelakaan Terjadi Saat Hujan

Yuli menambahkan, kondisi jalan masih gelap saat kecelakaan terjadi. Cuaca pagi itu mendung dan hujan. Polisi sudah mengecek rem truk trailer yang menabrak truk tronton tersebut. "Pengeremannya tidak ada masalah. Mungkin kaget ada truk yang akan putar balik," jelas Yuli. 

Sopir truk tronton, AA Yaya, mengatakan dia putar balik karena hendak masuk ke jalan tol Solo-Semarang. Meski kondisi jalan sepi, Yaya berujar, proses putar balik tidak bisa sekali jadi karena truknya panjang.

"Saat putaran pertama, aman. Lalu saya mundur dulu dan maju sekali lagi. Tiba-tiba ditabrak dari barat," katanya kepada para wartawan.

Akibat kecelakaan itu, truk trailer ringsek bagian depannya. Dua truk derek besar dikerahkan untuk mengevakuasi tronton dan trailer tersebut. Evakuasi berlangsung sekitar satu jam. Pukul 09.00 WIB, jalan Solo - Semarang kembali lancar.(amt/sumber:detikcom)