Oleh : Taryani
BOJONEGORO (BeritaTrans.com) – Pikap A 8550 NA tersambar Kereta Api Jayabaya hingga terpental sekitar 15 meter. Kecelakaan itu menewaskan seorang kenek pikap dan melukai sopir.
Baik kenek yang meninggal dunia maupun sopirnya yang terluka berat dievakuasi ke Rumah Sakit Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro, Jawa Timur.
Pikap warna hitam setelah tersambar kereta api nyungsep ke parit. Mobil bermuatan mebel itu terpental sejauh 15 meter dan mengalami kerusakan cukup parah.
Kapolsek Kalitidu, AKP Harjo mengatakan, kecelakaan itu terjadi di perlintasan Desa Mayangrejo Selasa (22/2/2022) sore.
Identitas korban meninggal dunia adalah Suyetno yang merupakan kenek mobil pikap.
Sedangkan sopirnya yang bernama Dadang mengalami luka berat. Kedua korban kemudian dievakuasi ke RS Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro.
"Iya benar di rel kereta api Desa Mayangrejo terjadi kecelakaan. Satu orang meninggal dunia. Kabar selanjutnya menyusul setelah kita evakuasi semuanya," jelas Harjo dilansir detikjatim, Selasa (22/2/20220.
Salah seorang saksi, Agus menuturkan pikap dengan nopol A 8550 NA itu awalnya melaju dari arah utara ke sisi selatan.
Saat menyeberang rel kereta api itu pikap warna hitam disambar KA Jayabaya. Kerasnya benturan membuat pikap bermuatan mebel itu terpental sekitar 15 meter dan masuk ke parit.
"Mobil ini tadinya mau nyeberang dari utara. Mungkin eggak tahu kalau ada kereta yang sudah dekat sehingga tertabrak dan terpental jauh. Kondisi mobil mengalami rusak parah hingga hancur," tutur Agus. (tr/Sumber:detik.com)