BREBES (BeritaTrans.com) -  Naik sepeda menyeberangi rel usai sholat subuh, seorang kakek di Brebes tewas dengan kondisi mengenaskan akibat tersambar Kereta Api Argo Cirebon, Senin (14/3/2022).

Identitas korban diketahui bernama Warno, 67  seorang kakek warga Desa Siasem, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Kereta Api dengan nomor loko CC 2061393 relasi Tegal- Jakarta ini dikemudikan masinis Irfani Yusron.

Peristiwa nahas ini terjadi di perlintasan kerera api tanpa palang pintu Desa Klampok, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Kapolres Brebes AKBP Faisal Febrianto melalui Kapolsek Wanasari AKP Mulyono  menjelaskan, kejadian berawal saat korban yang menggunakan sepeda dari arah selatan hendak menuju utara  menyebrangi rel kereta api di KM 165+0/1.

"Diduga korban tidak mengetahui ada kereta api melintas dari arah timur ke barat saat berada di perlintasan tanpa palang pintu," ujarnya saat dikonfrimasi.

Korban, lanjut Kapolsek, kemudian tewas setelah tertabrak kereta api.

Dari identifikasi, korban mengalami luka pada bagian kepala serta tubuh setelah tertabrak kereta. Petugas mengevakuasi jenazah ke RSUD Brebes.

"Kami mengevakuasi jenazah ke ruang pemulasaraan jenazah RSUD Brebes, selanjutnya jenazah akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan" tandasnya.

Tetangga korban, Achmad Torikhin, 49 menyatakan kaget mendengar kabar kematian korban yang tertabrak kereta api saat bersepeda pagi hari usai sholat subuh.

"Almarhum yang bekerja sebagai petani itu, dikenal ahli ibadah dan rajin berolahraga pagi," pungkasnya. (tr/Sumber:tvonenews.com)