Hore, Garuda Mulai Layani Lagi Penerbangan Umrah dari Bandara Juanda, Angkut 220 Jamaah

  • Oleh : Naomy

Selasa, 15/Mar/2022 13:47 WIB
Penerbangan umrah via Bandara Juanda, Surabaya Penerbangan umrah via Bandara Juanda, Surabaya

SURABAYA (BeritaTrans.com) – Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia kembalj melayani penerbangan umrah bagi jamaah asal Indonesia yang berada di Jawa Timur dan sekitarnya setelah vakum di masa pandemi Covid-19.

Adapun pada penerbangan perdana Umrah dari Surabaya ini, Garuda Indonesia mengangkut sedikitnya 220 calon jemaah umrah melalui penerbangan langsung tanpa transit rute Surabaya - Madinah.

Baca Juga:
Garuda Indonesia Group Terbangkan 80.243 Penumpang di Puncak Arus Balik

Penerbangan umrah dari Surabaya ini melengkapi layanan penerbangan Umrah yang dilayani melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta yang sebelumnya telah dibuka kembali pada Januari lalu. 

"Adapun penerbangan umrah dari Surabaya ini akan dilayani satu kali setiap dua minggu menggunakan armada Airbus A330-300 dengan kapasitas 24 penumpang kelas bisnis dan 263 penumpang kelas ekonomi," jelas Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, Selasa (15/3/2022).

Baca Juga:
Garuda Resmi Layani Rute Penerbangan Jakarta-Doha PP

Dia mengatakan, dilayaninya penerbangan umrah dari Surabaya ini  diharapkan dapat memberikan pilihan yang lebih beragam bagi calon jamaah umrah untuk berangkat melaksanakan ibadah di tanah suci tanpa melalui transit terlebih dahulu di Jakarta. 

"Kedepannya kami akan terus memaksimalkan peluang pengembangan jaringan penerbangan langsung untuk layanan umrah dari berbagai wilayah keberangkatan lainnya asal jamaah umrah sehingga aksesibilitas layanan penerbangan umrah akan semakin seamless melalui penerbangan tanpa transit menuju tanah suci," tuturnya.

Baca Juga:
Garuda Indonesia Group Terbangkan 82 Ribu Penumpang di Puncak Arus Angleb

Pengoperasian kembali penerbangan umrah dari Surabaya ini merupakan salah satu bentuk komitmen Garuda sebagai national flag carrier untuk senantiasa berpartisipasi aktif dalam menjembatani kebutuhan masyarakat yang dalam hal ini melaksanakan perjalanan ibadah ke Tanah Suci melalui penyediaan layanan penerbangan yang aman dan nyaman khususnya, di era kenormalan baru saat ini melalui konektivitas penerbangan langsung  dari wilayah asal calon jamaah umrah.

"Beroperasinya layanan penerbangan umrah dari Surabaya ini juga turut menjadi momentum penting atas langkah berkelanjutan kami dalam mengoptimalkan pasar penerbangan umrah melalui perluasan jaringan penerbangan umrah diberbagai kota besar di Indonesia," ungkap Irfan.

Sejalan dengan  berbagai relaksasi kebijakan perjalanan internasional dari dan ke berbagai negara khususnya Timur Tengah.

Kiranya layanan penerbangan Umrah dari Surabaya ini tidak hanya akan dapat menjawab ekspektasi para jamaah terhadap perjalanan ibadah yang aman dan nyaman namun juga dapat mendorong percepatan pemulihan ekonomi Jawa Timur, khususnya bagi pelaku sektor penyedia jasa perjalanan umrah.

“Kami memahami antusiasme dan kerinduan masyarakat untuk kembali melaksanakan perjalanan ibadah ke tanah suci yang sebelumnya telah terunda selama lebih dari dua tahun, karena itu kami tentunya akan terus memantau perkembangan dan menjalin koordinasi intensif dengan berbagai pemangku kepentingan guna untuk memastikan kelancaran perjalanan Ibadah umrah bagi seluruh calon jamaah. Hal tersebut tentunya juga kami laksanakan sejalan dengan komitmen kami untuk terus memastikan bahwa seluruh protokol kesehatan terimplementasikan dengan ketat dan konsisten pada seluruh lini opersional penerbangan Garuda,“ bebernya.

Sementara itu pada kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyambut baik penerbangan umrah Garuda dari Surabaya tersebut. 

"Kami sangat berharap jika ada penambahan jumlah jadwal penerbangan umrah dari maskapai yang tersedia termasuk Garuda. Baik ke Jeddah maupun Madinah. Karena peluang ibadah ini sangat diminati masyarakat apalagi menjelang Ramadhan," ucap Khofifah.

Dengan dioperasikannya penerbangan umrah dari Surabaya ini, saat ini Garuda mengoperasikan sedikitnya sembilan penerbangan ke Tanah Suci yang dilayani melaluu dua kota besar yaitu Jakarta dan Surabaya. 

Lebih lanjut Irfan mengungkapkan, sebagai maskapai pembawa bendera bangsa dengan jumlah jemaah umrah terbesar di dunia, menjadi sebuah keniscayaan bagi Garuda untuk senantiasa menjalankan mandat dalam menyediakan aksesibilitas layanan penerbangan Umrah yang aman dan nyaman bagi masyarakat Indonesia menuju tanah suci. 

"Oleh karena itu, aksesibilitas jaringan penerbangan ini yang kami pastikan akan terus kami perkuat dan optimalkan kedepannya," pungkasnya. (omy)