Keren! Hafizah Asal Trenggalek Raih Juara 1 Lomba Hafal Alquran di Rusia

  • Oleh : Taryani

Senin, 23/Mei/2022 20:52 WIB
Kemenag  RI mengapresiasi hafizah asal Trenggalek Dewi Yukha Nida yang meraih Juara 1 Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) atau Hafal Alquran 30 Juz di Kazan, Tatarstan, Rusia. (Foto:iNews.id) Kemenag RI mengapresiasi hafizah asal Trenggalek Dewi Yukha Nida yang meraih Juara 1 Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) atau Hafal Alquran 30 Juz di Kazan, Tatarstan, Rusia. (Foto:iNews.id)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kementerian Agama (Kemenag) RI mengapresiasi hafizah asal Trenggalek Dewi Yukha Nida yang meraih Juara 1 Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) atau hafal Alquran 30 Juz di Kazan, Tatarstan, Rusia.

Kegiatan itu digelar  pada ajang The 4th Holy Quran Recitation Competition Kazan OIC Youth Capital 2022. Atas prestasinya, Kemenag memberikan bonus uang tunai Rp25 juta.

Menurut Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Kamaruddin Amin pemberian bonus dilakukan sebagai bentuk apresiasi pemerintah karena Dewi telah mengharumkan nama Indonesia.

"Pemberian bonus ini merupakan bentuk apresiasi dari pemerintah kepada ananda Dewi, karena telah berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional," kata Kamaruddin dalam keterangan resminya. 

Ia berharap keberhasilan Dewi dapat menjadi motivasi generasi muda untuk menghafal Alquran.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Penerangan Agama Islam, Syamsul Bahri mengatakan, bonus tersebut akan langsung diberikan hari ini.

"Bonus ini akan kami berikan secara tunai pada hari ini juga kepada ananda Dewi, semoga menjadi manfaat dan keberkahan untuk kita semua," tutur Syamsul.

Dewi Yukha Nida berangkat dari Indonesia pada Minggu, (15/5/2022) dan tiba di Kazan, Tatarstan, Rusia Senin (16/5/2022). Setibanya, Dewi langsung mengikuti seremoni pembukaan musabaqah.

Bahkan setelah itu, pada Rabu, (18/5) Dewi langsung tampil untuk berkompetisi dengan peserta dari berbagai negara.

Padahal Ia mengaku kondisi tubuhnya masih butuh istirahat. Meski begitu, ia bersyukur tetap dapat tampil dengan maksimal. 

"Tantangan di ajang internasional adalah kondisi fisik yang harus kuat. Total perjalanan saya kemarin itu ditempuh sekitar 24 jam termasuk transit. Setelah itu ikut seremoni pembukaan dan esoknya langsung tampil. Tapi Alhamdulillah ternyata saya kuat dan bisa menampilkan yang terbaik," tutup dia.  (tr/Sumber:iNews.id)