KAI Bongkar Lokalisasi Gunung Antang Matraman Jaktim Pekan Depan

  • Oleh : Redaksi

Jum'at, 26/Agu/2022 08:17 WIB
Ilustrasi pembongkaran bangunan liar di lahan PT KAI. (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso) Ilustrasi pembongkaran bangunan liar di lahan PT KAI. (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Jakarta (BeritaTrans.com)  -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan melakukan pembongkaran lokalisasi liar Gunung Antang, Matraman, Jakarta Timur, pada Selasa (30/8) pekan depan.

Kepala Humas PT KAI Daop 1, Eva Chairunisa di Jakarta, Rabu, mengatakan, pembongkaran paksa itu dilakukan apabila penghuni lokalisasi tidak menggubris surat peringatan ketiga (SP 3) yang dikeluarkan pihaknya.

"Ya betul, (ditertibkan) jika SP 3 tidak digubris. Rencana penertiban 30 Agustus," kata Eva, Rabu (24/8) seperti dikutip dari Antara.

Eva menambahkan, rencananya pihaknya memberikan SP 3 kepada penghuni lokalisasi liar Gunung Antang pada 25 Agustus 2022.

Hingga tenggat waktu 30 Agustus, para penghuni lokalisasi Gunung Antang diminta untuk membongkar mandiri bangunan liar yang mereka dirikan.

"Kemarin kami sudah rapat bersama. Wali Kota, Kapolres dan Dandim (Jakarta Timur) akan memberikan dukungan pada penertiban ini," ujar Eva.

Sementara itu, Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan pihaknya telah melakukan pertemuan dengan PT KAI terkait pembongkaran Gunung Antang, pada Selasa (23/8).

"PT KAI akan mengeluarkan SP 3, setelah itu akan dieksekusi insyaallah minggu depan," kata Anwar.

Pembongkaran lokalisasi liar Gunung Antang itu imbas adanya penyerangan yang terjadi di Jalan Kemuning, RT 005/001, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, pada Minggu (12/6) dini hari dan Senin (13/6) dini hari.

Empat warga terluka dan satu rumah rusak akibat dilempari batu saat penyerangan yang dilakukan oleh sejumlah orang tak dikenal lokalisasi liar Gunung Antang.

Polisi kemudian telah menangkap pelaku perusakan dan penyerangan terhadap warga tersebut.
(ny/Sumber: CNNIndonesia)

Baca Juga:
Puncak Arus Balik Lebaran 2024 di Kawasan KAI Divre I Sumut Tembus 11.000 Penumpang