Dirut Angkasa Pura I Beberkan Persiapan Bandara Ngurah Rai Jelang KTT G20

  • Oleh : Naomy

Jum'at, 07/Okt/2022 18:32 WIB
Menhub dan Gubernur Bali saat meninjau Terminal VVIP Bandara Ngurah Rai Menhub dan Gubernur Bali saat meninjau Terminal VVIP Bandara Ngurah Rai

BADUNG (BeritaTrans.com) - Hari ini (7/10/2022) Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur Bali Wayan Koster tinjau kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai jelang Konferesi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali November 2022. 

Dalam kesempatan itu Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi yang turut mendampingi kunker tersebut, membeberkan persiapan Bandara Ngurah Rai, Bali.

Baca Juga:
InJourney Airports Layani 35,3 Juta Pergerakan Penumpang Selama Triwulan I

"Per awal Oktober ini, secara umum progres pekerjaan di Bandara I Gusti Ngurah Rai dapat dikatakan sudah memasuki tahap finishing," tutur Faik. 

Gedung VVIP Baru sudah mencapai 99%, sedangkan untuk beautifikasi Gedung VIP Eksisting dan GAT sudah 100%. Begitu juga untuk pembangunan PLTS juga sudah rampung. Hal ini merupakan komitmen Angkasa Pura I dalam mendukung agenda Pemerintah dalam mensukseskan gelaran akbar KTT G20 Balim

Baca Juga:
Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional

Selain mempersiapkan infrastruktur, pihaknya juga menyiapkan skenario alur operasional penanganan delegasi VVIP, VIP, dan delegasi biasa, serta penanganan penerbangan VVIP. 

"Untuk memastikan standar keamanan bandara, kami secara khusus memastikan kesiapan personel Aviation Security yang bertugas serta fasilitas pendukung keamanan seperti explosive trace detection system, CCTV, metal detector, dan fasilitas x-ray," kata dia.

Baca Juga:
Menhub Sebut Pembangunan Bandara IKN Berjalan Sesuai Rencana

Angkasa Pura I juga telah menjalin koordinasi dengan berbagai instansi stakeholder bandara seperti Kepolisian dan TNI AU untuk memastikan keamanan di lingkungan bandara selama masa persiapan hingga selesainya penyelenggaraan KTT G20 Bali.

Dalam agenda peninjauan Menhub dan Gubernur Koster, meninjau progress pembangunan Gedung VVIP di Bandara Ngurah Rai. 

Gedung VVIP tersebut merupakan fasilitas yang dipergunakan sebagai lokasi transit dan penyambutan delegasi sekelas kepala negara dan kepala pemerintahan negara-negara peserta KTT G20 sesaat setelah mendarat di Bali.

Dalam keterangannya, Menhub Budi Karya menyatakan peran penting Gedung VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dalam menyambut delegasi peserta KTT G20 Bali. 

"Dalam waktu 3,5 bulan, bangunan yang menjadi kebanggaan baru bagi Bali kini sudah hampir jadi. Sebagai titik jumpa pertama, kita harus tampilkan satu tempat yang begitu anggun, begitu apik, hingga ini adalah impresi dari Bali sebagai kebanggaan Indonesia," ujar Menhub.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Koster turut menyampaikan apresiasinya terhadap pembangunan Gedung VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai. 

"Gedung VVIP di Bandara I Gusti Ngurah Rai dari arsitekturnya dan juga konsep keseluruhannya, bangunan ini menurut saya luar biasa, berkelas dunia, dengan memadukan antara kearifan lokal dan modern. Cocok dengan posisi Bali sebagai destinasi utama wisata dunia, sebagai tempat penyelenggaraan event baik lokal maupun internasional, terlebih yang sedang kita persiapkan yaitu Presidensi G20," ujar Gubernur Koster.

Pembangunan Gedung VVIP merupakan salah satu bagian dari proyek revitalisasi infrastruktur di Bandara I Gusti Ngurah Rai dalam rangka mendukung pelaksanaan KTT G20 Bali. Selain pembangunan Gedung VVIP Baru, Bandara I Gusti Ngurah Rai yang dikelola oleh PT Angkasa Pura I juga turut melaksanakan revitalisasi Gedung VIP eksisting, beautifikasi Terminal Internasional dan General Aviation Terminal (GAT), serta pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di tiga titik dengan kapasitas 155 kilo watt peak (kWp). (omy)