Menko PMK, Menhub dan PJ Gubernur DKI Inspeksi Terminal Kampung Rambutan

  • Oleh : Naomy

Senin, 10/Apr/2023 05:24 WIB
Menko PMK dan Menhub saat sapa pemudik di Terminal Kampung Rambutan Menko PMK dan Menhub saat sapa pemudik di Terminal Kampung Rambutan

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan PJ Gubernur DKI Heru Budi Hartono meninjau Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Ahad (9/4/2023).

Tinjauan ini sekaligus inspeksi jelang arus mudik dan balik Lebaran tahun 2023.
 
Menko PMK, Menhub, dan PJ Gubernur DKI melakukan inspeksi sejumlah bus untuk memastikan dalam kondisi laik operasi. 

Baca Juga:
Kemenhub Pastikan Berantas Praktik Travel Gelap

Pengecekan yang dilakukan yaitu surat-surat untuk uji kelayakan kendaraan, KIR, masa berlaku nomor kendaraan, kondisi rem dan kondisi mesin bus, serta pengecekan emisi gas buang. 

Selain itu, Menhub juga melihat langsung pengecekan kesehatan yang dilakukan kepada awak pengemudi dan memastikan Terminal Kampung Rambutan siap melayani lonjakan pemudik pada tahun ini.
 
"Mudah-mudahan dari uji petik ini menggambarkan seluruh kendaraan yang akan berangkat dari beberapa pangkalan di DKI Jakarta. Kami harapkan, semuanya dapat memenuhi syarat seperti yang sudah kami temukan saat ini," ujar Menko PMK Muhadjir.
 
Pada kesempatan yang sama, Menhub mengatakan, penegakkan hukum di lapangan harus dilakukan jika ditemukan kendaraan yang tidak laik dan melanggar syarat yang ditentukan.
 
"Saya sudah minta kepada Kapolda dan Kapolres untuk melakukan penegakkan hukum. Jadi, kalau ada bus-bus yang kedapatan belum di ramp check, akan diberhentikan di tempat itu juga, ganti busnya. Ini sudah kita lakukan dari tahun ke tahun," tegas Menhub.
 
Hal ini penting dilakukan mengingat jumlah pemudik menggunakan bus di tahun ini diprediksikan akan meningkat. 

Baca Juga:
Posko Terpadu Angkutan Lebaran Resmi Ditutup, Ada 242 Juta Pergerakan

Berdasarkan data penjualan tiket saat ini, keberangkatan menuju wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur mulai ada kenaikan 30% dibanding tahun sebelumnya.
 
Selain bus umum, bus pariwisata juga perlu menjadi perhatian. Pasalnya, menurut data kepolisian, kecelakaan darat terbanyak terjadi berasal dari bus pariwisata karena masih banyak yang tidak terawat dengan baik.
 
“Kolaborasi dan koordinasi dengan Kepolisian dan Pemerintah DKI Jakarta sudah sangat baik. Saya pikir memang kerja sama antara semua lini pemerintahan dan masyarakat harus dilakukan untuk menyukseskan penyelenggaraan Angkutan Lebaran tahun ini, " kata Menhub.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Korlantas Polri Firman Santyabudi dan Ahli Utama Analis Kebijakan Umar Aris. (omy)

Baca Juga:
Pergerakan Penumpang Angkutan Umum Masih Tinggi