KRL dari Stasiun Bekasi arah Jakarta Padat Kamis Pagi, Tubuh Terhimpit Sudah Biasa

  • Oleh : Fahmi

Kamis, 07/Sep/2023 07:12 WIB
Penumpang padat di rangkaian KRL dari Cikarang yang hendak mengarah ke Kampung Bandan melalui Manggarai, Kamis (7/9/2023) pagi. Penumpang padat di rangkaian KRL dari Cikarang yang hendak mengarah ke Kampung Bandan melalui Manggarai, Kamis (7/9/2023) pagi.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Penumpang KRL Commuterline ramai di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Kamis (7/9/2023) pagi.

Pantauan BeritaTrans.com pada pukul 6.30 penumpang ramai memasuki area tap tiket di stasiun hingga di peron tampak banyak penumpang yang sudah menanti rangkaian KRL. Stasiun ini memberangkatkan KRL arah Cikarang, Kampung Bandan melalui Manggarai dan Juga Kampung Bandan melalui Pasar Senen.

Baca Juga:
Bikin Nyaman! Penggunaan Toilet Ramah Lingkungan di Kereta Api

Pengguna KRL pada pagi hari selalu ramai, hal itu juga terlihat pada gerbong kereta yang mengangkut penumpang. Di Stasiun Bekasi terlihat KRL yang datang dari arah Cikarang tampak ramai dan dinaiki lagi penumpang di stasiun itu, tampak rangkaian semakin padat.

Penumpang juga semakin ramai terasa saat melintasi staiun lain. Terdapat penumpang turun namun tidak sebanding penumpang naik yang hendak ke arah Jakarta.

Baca Juga:
Jadwal LRT Jabodebek Jumat 3 Mei 2024, Tarif Promo Berlaku di Jam Ini!

Kursi kosong dan tempat pegangan tangan juga tampak sudah penuh, penumpang berdiri tanpa takut jatuh karena tertopang badan penumpang lain. "Sungguh seru naik KRL pada jam sibuk".

Beruntung pada pagi ini, aroma manusia di dalam rangkaian yang berdesakan tidak begitu mengganggu.  

Baca Juga:
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Meningkat Tiap Bulan, KAI: Semakin Diminati Masyarakat

Rangkaian yang BeritaTrans.com naikin akan mengakhiri perjalanan di Stasiun Kampung Bandan melalui Stasiun Transit Manggarai tersebut semakin penuh. 

Pada jam sibuk pagi hari, warga Jabodetabek banyak yang memulai aktivitas dengan moda transportasi masal KRL.

Masyarakat memilih menggunakan KRL karena dinilai lebih efisien dengan ketepatan waktu yang cepat.

"Naik ini kalau pagi selalu padatlah, enggak ada yang mau nunggu kereta selanjutnya, semua mau cepat kan, jadi penuh deh," ujar Bayos saat menggunakan KRL pagi hari.

Dia menceritakan, terhimpit di antara banyak penumpang yang ukurannya bermacam-macam sudah biasa dia lakukan untuk beraktivitas.

"Pagi badan saya gepeng mas, apalagi penumpangnya badannya gede-gede. Saya gantungan juga sudah engak bisa. Pasrah saja. Kita mikirnya ini cuma cobaan sementara kok," cerita Bayos.(fhm)