KAI: 1.862.990 Tiket Kereta Api Lebaran Telah Terjual Hingga Hari Ini, Paling Ramai Pemudik 6 April

  • Oleh : Redaksi

Selasa, 26/Mar/2024 09:49 WIB
Kereta api jarak jauh. (Foto/dok.KAI) Kereta api jarak jauh. (Foto/dok.KAI)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Hari ini, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero mengeluarkan data terbaru mengenai penjualan tiket kereta api jarak jauh (KAJJ) atau menengah pada masa Angkutan Lebaran 2024.

Berdasarkan pantauan hingga Hari ini, Selasa 26 Maret 2024, pukul 07.30 WIB, dari data, KAI telah menjual sebanyak 1.862.990 tiket KA jarak menengah/jauh atau okupansi 55% dari total tiket yang disediakan sebanyak 3.400.374 tiket. 

Baca Juga:
Selama Angkutan Lebaran 2024, KAI Daop 5 Purwokerto Berangkatkan 393.829 Penumpang KA

Data tersebut untuk pembelian pada periode H-10 (31 Maret) hingga hingga H+10 (21 April).

"Tiket KA Jarak Menengah/Jauh yang terjual pada periode H-10 (31 Maret) s.d H+10 (21 April) adalah sebanyak 1.862.990 tiket atau 55% dari total tiket yang disediakan sebanyak 3.400.374 tiket," ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus, Selasa (24/3/2024).

Baca Juga:
KAI Layani 4,39 Juta Penumpang Selama Masa Angkutan Lebaran 22 Hari, Ini Rinciannya!

Jika melihat presentase, maka penjualan tiket KA menyisakan 45 persen lagi penjualan tiket KA yang masih tersedia. 

Dikatakan Joni, penjualan ini akan terus meningkat karena penjualan masih berlangsung.

Baca Juga:
Daop 1 Jakarta Sukses Berangkatkan Lebih 827 Ribu Penumpang KAJJ Selama Angkutan Lebaran 2024

Joni juga merincikan penjualan tiket mulai pada tanggal 31 Mar 2024 (H-10) sebanyak 74.787 tiket, 1 Apr 2024 (H-9): 49.774 tiket, 2 Apr 2024 (H-8): 42.362 tiket, 3 Apr 2024 (H-7): 58.940 tiket, 4 Apr 2024 (H-6): 86.749 tiket, 5 Apr 2024 (H-5): 113.998 tiket, 6 Apr 2024 (H-4): 124.770 tiket, 7 Apr 2024 (H-3): 111.583 tiket, 8 Apr 2024 (H-2): 108.030 tiket, 9 Apr 2024 (H-1): 99.304 tiket, 10 Apr 2024 (H1): 85.709 tiket, 11 Apr 2024 (H2): 104.872 tiket, 12 Apr 2024 (H+1): 116.718 tiket, 13 Apr 2024 (H+2): 117.875 tiket, 14 Apr 2024 (H+3): 118.966 tiket, 15 Apr 2024 (H+4): 105.992 tiket, 16 Apr 2024 (H+5): 83.285 tiket, 17 Apr 2024 (H+6): 68.846 tiket, 18 Apr 2024 (H+7): 53.766 tiket, 19 Apr 2024 (H+8: 48.888 tiket, 20 Apr 2024 (H+9): 46.974 tiket, dan 21 Apr 2024 (H+10) sebanyak 40.802 tiket.

Dirincikan pula penjualan tiket KA favorit untuk masa Angkutan Lebaran, yaitu diawali dengan KA Airlangga relasi Pasarsenen - Surabaya Pasar Turi (PP), KA Sri Tanjung relasi Lempuyangan - Ketapang (PP), KA Bengawan relasi Pasarsenen - Purwosari (PP), KA Pasundan relasi Kiaracondong - Surabaya Gubeng (PP), KA Kahuripan relasi Kiaracondong - Blitar (PP), KA Matarmaja relasi Pasarsenen - Malang (PP), KA Kertajaya relasi Pasarsenenen - Surabaya Pasarturi (PP), KA Joglosemarkerto relasi melingkar Jawa Tengah, KA Jayakarta relasi Pasarsenen - Surabaya Gubeng (PP), dan KA Logawa relasi Purwokerto - Jember (PP).

Pembelian Tiket KA Angkutan Lebaran

Joni juga menjelaskan, jika tiket yang diinginkan sudah habis, pelanggan dapat memilih tanggal dan rute alternatif atau memanfaatkan fitur Connecting Train di aplikasi Access by KAI yang akan membantu memberikan opsi perjalanan dengan mengombinasikan jadwal kereta yang bersifat persambungan.

KAI terus melakukan inovasi terbaru untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang, salah satunya dengan menerapkan sistem antrean saat pembelian tiket kereta api jarak jauh. Fitur sistem antrean atau waiting room adalah sistem antrean online yang diterapkan oleh KAI pada aplikasi Access by KAI dan website booking.kai.id pada saat pemesanan tiket untuk mengatur aliran pemesanan tiket secara lebih terorganisir, terutama pada saat trafik pemesanan tinggi. Fitur ini membantu memastikan bahwa website dan aplikasi tetap stabil dan pengguna dapat memesan tiket dengan lebih adil dan teratur.

Saat Anda mengakses aplikasi Access by KAI atau website booking kai.id untuk pemesanan tiket kereta pada periode sibuk, maka Anda akan dimasukkan ke dalam Waiting Room. Secara sistem di belakang Anda akan mendapatkan nomor antrean dan harus menunggu giliran Anda untuk bisa mengakses sistem pemesanan tiket. Waktu tunggu bisa bervariasi tergantung pada jumlah pengguna yang sedang online.

Jika Anda keluar dari Waiting Room sebelum giliran Anda, Anda akan kehilangan posisi antrean Anda dan harus memulai dari awal jika ingin kembali masuk antrean. Oleh karena itu, disarankan untuk tetap dalam Waiting Room hingga giliran Anda tiba.

Setelah masuk ke tampilan jadwal yang dicari, pengguna akan diberikan waktu selama 5 menit untuk memilih jadwal atau menggeser tab tanggal ke tanggal sebelumnya atau tanggal berikutnya. Namun jika Anda dalam waktu 5 menit tidak memilih jadwal kereta atau idle di halaman pemilihan jadwal kereta, Anda akan diarahkan kembali ke dalam waiting room.

“Kami mengingatkan kepada pelanggan agar teliti dalam menginput tanggal, memilih rute, dan memasukkan data diri pada saat melakukan pemesanan. Rencanakan perjalanan sebaik mungkin termasuk estimasi waktu perjalanan menuju ke stasiun agar tidak tertinggal keretanya," kata Joni.

Untuk mengakomodasi lonjakan permintaan masyarakat akan layanan kereta api pada periode Angkutan Lebaran ini, KAI akan menambah perjalanan kereta api seperti yang selalu kami lakukan saat periode peak season. Untuk detail perjalanan KA tambahan tersebut, akan kami infokan pada kesempatan lebih lanjut.

Sementara untuk tarif tiket kereta api di periode Angkutan Lebaran, tetap mengacu pada ketentuan Tarif Batas Bawah (TBB) - Tarif Batas Atas (TBA) untuk kereta api yang termasuk dalam KA Komersial. Adapun harga tiket untuk KA Public Service Obligation (PSO) atau yang mendapat subsidi, tarifnya selalu tetap sesuai dengan tarif yang telah ditentukan oleh pemerintah. (fhm)