Oleh : Naomy
Menhub di sela tinjauan program padat karya di Pelabuhan Tanjung Priok
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pada tahun 2021, Kementerian Perhubungan menyelenggarakan program padat karya di sektor transportasi di seluruh Indonesia, dengan target serapan tenaga kerja sebanyak 30.283 orang dengan total biaya upah sebesar Rp 149 Miliar.
Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di sela meninjau program padat karya yang diselenggarakan Kemenhub bersama PT Pelindo II dan PT Pelni di Pelabuhan Tanjung Priok dengan menyerap 130 orang tenaga kerja, Jumat (26/2/2021).
Baca Juga:
DLU Apresiasi Kelancaran dan Kesuksesan Angkutan Laut Lebaran
Menhub menyampaikan apresiasi kepada Kantor Syahbandar Utama Tanjung Priok, Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, PT Pelindo dan PT Pelni atas terselenggaranya program padat karya sektor perhubungan laut di Pelabuhan Tanjung Priok.
"Hal ini sebagai bukti nyata insan pelabuhan hadir untuk membantu warga atau masyarakat sekitar Pelabuhan Tanjung Priok yang terdampak secara ekonomi akibat pandemi,” ujarnya.
Pada program padat karya ini, terdapat sebanyak 130 orang, diantaranya 50 orang yang berasal dari Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, 10 orang berasal dari Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, 50 orang berasal dari PT Pelindo II (Persero) Cabang Tanjung Priok, serta 20 orang berasal dari PT Pelni.
Adapun lingkup pekerjaan pada program padat karya yang diselenggarakan di lingkungan Terminal Penumpang Nusantara Pelabuhan Tanjung Priok ini adalah pengecatan kanstin jalan, pengecatan pagar, pembersihan saluran / gorong-gorong, serta pembersihan taman.
Baca Juga:
Arus Balik dari Sumatera Menuju Jawa Melalui Penyeberangan Terpantau Lancar dan Terkendali
Turut mendampingi Menhub dalam kegiatan ini Direktur Utama PT Pelni (Persero) Insan Purwarisya L. Tobing, Direktur Utama PT Pelindo II (Persero) Arif Suhartono, Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Andi Hartono,.
Selain itu KepalaKantor Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Tanjung Priok Capt Wisnu Handoko, dan Plt Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok Inayatur Robbany. (omy)
