Bus Rombongan Emak-Emak Pengajian Terjun ke Jurang Sedalam 50 Meter, 2 Orang Tewas Terjepit di Depan

  • Oleh : Fahmi

Selasa, 23/Mar/2021 06:54 WIB
Kondisi mobil minibus yang sebagian ringsek setelah masuk ke dalam jurang di kawasan objek wisata Pantang Terong, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, Minggu (21/3/2021) sekira pukul 10.30 WIB. Dua orang penumpang meninggal dunia dalam kecelakaan itu. Kondisi mobil minibus yang sebagian ringsek setelah masuk ke dalam jurang di kawasan objek wisata Pantang Terong, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, Minggu (21/3/2021) sekira pukul 10.30 WIB. Dua orang penumpang meninggal dunia dalam kecelakaan itu.

BEBESEN (BeritaTrans.com) - Bus Isuzu Elf yang mengangkut rombongan ibu-ibu pengajian asal Kota Langsa terjun ke jurang sedalam 50 meter. 

Peristiwa itu terjadi di kawasan objek wisata Pantan Terong, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, Ahad (21/3/2021) sekira pukul 10.30 WIB. 

Baca Juga:
Perkuat Layanan Antarmoda, Kini Bisa Pesan Bus DAMRI di BetterFly Citilink

Akibatnya, dua orang meninggal dunia setelah terjepit di depan bus. 

Sementara beberapa orang diantaranya harus dilarikan ke RSU Datu Beru Takengon untuk mendapat perawatan secara medis. 

Baca Juga:
Menhub dan Kakorlantas Polri Bahas Evaluasi Bus Pariwisata

Adapun korban meninggal dunia, Erna (60) warga Kampung Lengkong, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa. 

Seorang korban lagi yang juga meninggal dunia di lokasi kejadian, Erni Agustina (51), warga Kampung Karang Anyar, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa. 

Baca Juga:
Menhub: Kualitas dan Aspek Keselamatan dalam Produksi Bus Penting!

Kemudian korban luka-luka diantaranya, Anto (38) yang merupakan sopir minibus naas tersebut. Selanjutnya, Satira (60), Fifi Yanti (51), Sribana (59), Tina Asmawati (59), Safrida (49), Dia Setiawati (49), Karmida (58), Rehani Hasibuan (59), Warsiah (62) dan Halwa Hairunissa (9). 

“Penumpang di dalam mobil itu, semuanya ada 12 orang. Dua orang meninggal dunia di tempat, sedangkan beberapa orang lainnya, mengalami luka-luka,” kata Kapolres Aceh Tengah, AKBP Mahmun Hary Sandi Sinurat melalui Kasat Lantas, AKP Yofie Artanta, Ahad (21/3/2021). 

Menurut Yofie Artanta, kronologis kejadian laka lantas terjadi saat minibus yang melaju dari arah puncak Pantan Terong menuju Kampung Tansaran, kehilangan kendali sehingga masuk dalam jurang sedalam 50 meter dari badan jalan. 

“Untuk para korban, semuanya sudah di evakuasi. Selain dua orang yang meninggal dunia, serta korban luka-luka juga sudah dibawa langsung ke RSU Datu Takengon, untuk perawatan selanjutnya,” jelasnya. 

Sementara itu, minibus naas yang mengangkut rombongan ibu-ibu pengajian itu, terjun ke jurang yang merupakan areal perkebunan kopi milik warga. 

Pascakejadian, kondisi mobil penumpang itu, dalam keadaan sebagian ringsek. Sedangkan, dua penumpang yang meninggal dunia sempat terjepit di bagian depan bis. 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tengah, Ishak menuturkan, untuk mengevakuasi korban kecelakaan mobil penumpang terjun ke jurang di kawasan objek wisata Pantan Terong, diterjunkan sejumlah pihak diantaranya personel TRC, TNI-Polri serta warga setempat. 

Sekitar jam 2 tadi, mobil minibus yang terjun ke jurang sudah berhasil kita evakuasi. Diduga, rem mobil blong sehingga tidak terkendali dan langsung terjun ke jurang di jalur menuju kawasan Pantan Terong,” sebut Ishak.(fh/sumber:tribunnews.com)