SUMENEP (BeritaTrans.com) - Tabrakan beruntun terjadi di Jalan Nasional Desa Pakandangan Barat Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Selasa (23/3/2021). 

Truk bermuatan sayur menyeruduk dua kendaraan yang sedang parkir di bahu jalan, yakni Suzuki Carry pikap. Akibat tabrakan ini, satu orang tewas dan beberapa orang lainnya terluka dan dilarikan ke rumah sakit. 

Baca Juga:
Kecelakaan Truk Fuso Rem Blong Tewaskan 6 Orang di Simalungun

Menurut saksi mata, kecelakaan beruntun terjadi di KM – 17 Jalan Nasional Kecamatan Bluto, Sumenep Selasa dini hari. Awalnya truk bernomor polisi M 8636 UV yang dikemudikan Syahril Efendi (27) warga Jalan Mayangan, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo. Serta kenek Yoland Hariyanto (23) warga Desa Kedawung, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo. 

Truk tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah barat ke timurSedangkan di badan jalan sebelah utara. Di lajur yang sama ada mobil pikap Suzuki Carry Nopol M 8311 NB sedang berhenti karena ada kerusakan. Mobil bermuatan dua kotak pendingin udang itu disopiri Kipratun (44) warga Desa/Kecamatan Dungkek, Sumenep dengan penumpang Misnadin (45) warga Desa Marengan Laok, Kecamatan Kalianget., Sumenep. 

Baca Juga:
Tabrak Pembatas, Truk Terguling hingga Keluar Jalan Tol Tangerang-Merak

Di depan pikap ada pikap Suzuki Carry lainnya yang dikemudikan korban berpenumpang Verawati (38), warga Desa Lapa Taman, Dungkek, Sumenep. 

Diduga karena mengantuk, sopir truk tiba-tiba memakan bahu jalan hingga menabrak dua mobil yang sedang parkir di depannya. 

Baca Juga:
Kecelakaan Truk di Bangjo Exit Tol Bawen, 3 Tewas 9 Luka

Pengemudi truk yang diduga kurang konsentrasi ke arah depan menabrak mobil pikap Suzuki Carry nopol M 8311 NB hingga terdorong dan terjadi benturan dengan mobil korban. Truk hilang kendali dan terguling hingga di badan jalan sebelah selatan.  

Akibat tabrakan ini satu orang tewas, yakni pengemudi mobil pikap Suzuki Carry bernopol L 8015 HB, Matriko (41), warga Desa Lapa Taman, Kecamatan Dungkek, Sumenep. Kecelakaan beruntun ini sudah dalam penanganan aparat kepolisian. 

“Korban meninggal Matriko hendak membantu memperbaiki mobil pikap yang dikemudikan Kipratun,” terang Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S. 

Korban tewas, Matriko sempat dilarikan ke Puskesmas Bluto, Sumenep, namun nyawanya tak tertolong. Sedangkan Verawati, Syahril Efendi dan Yoland Hariyanto mengalami luka-luka dan dirawat di Puskesmas Bluto. (fh/klikjatim.com)