INDRAMAYU (BeritaTrans.com) -  Camat Juntinyuat, Indamayu, Jabar, Nurul Huda menyambut baik rencana  Pertamina  yang akan membantu pemasangan 1.000 titik penerangan jalan umum (PJU) tenaga surya di Kecamatan Juntinyuat.

Camat Juntinyuat mengemukakan, dana  yang digunaan bersumber dari  Corporate Social Responsibility (CSR). Pertamina  akan bekerja sama dengan perusahaan di Jakarta dalam pemasangan 1.000 titik PJU tenaga surya di 12 desa se-Kecamatan Juntinyuat.

Ia merinci, tahap awal akan dilakukan pemasangan 500 titik PJU tenaga surya di 12 desa. Selain itu,  pihaknya sudah menyerahkan rencana pemasangan PJU tenaga surya di setiap desa sebanyak 3 titik. Anggarannya berasal dari Dana Desa dan Bagi Hasil Pajak.

Nurul menegaskan, bantuan CSR dari Pertamina tidak terlepas dari peran Bupati Indramayu, Hj. Nina Agustina  dalam melakukan pendekatan. 

“Terima kasih Ibu Bupati. Tanpa peran dan lobi Ibu, rasanya mustahil dapat bantuan sebanyak itu. Semoga Juntinyuat semakin De-Kat (Desa Kabeh Terang) dan Indramayu menjadi Bermartabat,” ungkap Nurul.

Kepala Desa (Kuwu) Juntiweden, Asromin yang akrab disapa Oming merespon tekad Bupati Indramayu melalui pemasangan penerangan jalan umum (PJU) di Desa Juntiweden. Hal itu sejalan dengan program De-Kat (Desa Kabeh Terang).

Kuwu Oming menyampaikan, guna mendukung program unggulan Bupati Nina, Ia bersama perangkat desa sepakat mengadakan PJU mandiri tidak mengandalkan pasokan listrik dari PLN karena bertenaga surya (solar cell).

Menurut Oming, pihaknya sengaja memilih memasang PJU tenaga surya karena lebih mudah dan murah pemasangannya, serta tidak terganggu manakala PLN melakukan pemadaman.

Oming menjelaskan, pemasangan PJU tenaga surya dilaksanakan sejak Februari 2021. Sebanyak 250 titik PJU direncanakan dipasang di Desa Juntiweden.

"Kita lakukan bertahap. Saat ini terpasang 100 titik. Tersebar di beberapa wilayah di Desa Juntiweden, sisanya menyusul,” kata Kuwu Oming, Selasa (06/07/2021).  (Taryani)