1.500 Warga Pelabuhan Merak dan Sekitarnya telah Divaksinasi

  • Oleh : Naomy

Selasa, 27/Jul/2021 16:23 WIB


MERAK (BeritaTrans.com) - TNI Angkatan Laut bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan II Banten, Kementerian Perhubungan dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menggelar kegiatan vaksinasi massal di lingkungan Pelabuhan Merak, Banten dan sekitarnya. Sekitar 1.500 orang mendapatkan vaksinasi Covid-19 jenis Sinovac dalam rangka mendukung program Pemerintah satu hari satu juta vaksin. 

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi menyampaikan apresiasi terhadap komitmen TNI AL bersama dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian Kesehatan melalui Kantor Kesehatan Pelabuhan II Banten dan seluruh mitra maritim di lingkungan Pelabuhan Merak, Banten dalam mendukung Pemerintah memutus mata rantai penyebaran dan penularan Covid-19 melalui kegiatan vaksinasi massal. 

Baca Juga:
Sepanjang Libur Lebaran, Penumpang ASDP Naik 3%, Kendaraan 9%

Korps Marinir TNI AL berinisiatif melaksanakan vaksinasi di berbagai tempat di pelabuhan termasuk penyeberangan dengan sasaran Anak Buah Kapal (ABK) kapal penyeberangan, karyawan/petugas pelabuhan, penumpang kapal dan masyarakat di sekitar pelabuhan. 

"Sekitar 1.500 orang di lingkungan Pelabuhan Merak, Banten hari ini mendapatkan vaksinasi Covid-19 melalui kegiatan serbuan vaksinasi kepada masyarakat dan mitra kerja maritim di lingkungan Pelabuhan Merak, Banten. Tentu ASDP siap membantu serta melayani seluruh mitra kerja dan masyarakat yang belum menerima vaksin dapat segera terealisasi. Apalagi, target kekebalan imunitas (herd immunity) akan tercapai apabila 80% masyarakat telah divaksin," tutur Ira di sela kegiatan Serbuan Vaksin Covid-19 di Pelabuhan Merak, Banten, Selasa (27/7) bersama dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, yang didampingi Komandan Korps Marinir (Dankormar) TNI AL Mayjen TNI (Mar) Suhartono. 

Baca Juga:
Selama Angleb, ASDP Layani Hingga 4,14 Juta Penumpang di 8 Lintasan

Saat ini, Pemerintah sedang mengupayakan terwujudnya _(herd immunity)_ dan masyarakat diminta untuk mendukung dengan segera melakukan vaksinasi Covid-19 agar mencapai target maksimal sehingga bisa kembali beraktifitas normal. 

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa kegiatan serbuan vaksin Covid-19 yang diselenggarakan Korps Marinir TNI AL bersama KKP Kelas II Banten dan ASDP ini merupakan wujud komitmen dan contoh yang baik dalam meningkatkan target vaksinasi nasional, yang dilakukan melalui simpul transportasi. 

Baca Juga:
ASDP: Hampir 100 Persen Pemudik dari Sumatera via Penyeberangan Telah Kembali ke Jawa

"Ini contoh yang baik dari TNI AL dan Polri dalam melakukan intensifikasi vaksin. Sesuai arahan Presiden dalam mencapai target satu hari satu juta vaksin. Seperti di wilayah Cilegon ini, baru sekitar 18 persen yang telah mendapatkan vaksinasi. Targetnya, dapat tercapai sedikitnya 60 persen," tutur Menhub Budi. 

Menurutnya, wilayah simpul transportasi khususnya pelabuhan laut menjadi perhatian penting dalam pelaksanaan vaksinasi mengingat menjadi lokasi perlintasan masyarakat dari satu tempat ke tempat lainnya. "Semoga apa yang kita lakukan ini bermanfaat untuk bangsa," tutur Menhub Budi. 

Kegiatan Serbuan Vaksin Covid 19 Korps Marinir TNI AL ini juga dilaksanakan dengan cara Ship to ship mendatangi dari kapal ke kapal yang sedang Lego Jangkar  menggunakan 1 Kal TNI AL,  1 Patkamla,  3 kapal patroli KSOP dan  5 unit Perahu Karet Korps Marinir TNI AL untuk mendukung vaksinasi khususnya melayani seluruh ABK Kapal tidak bisa datang ke dermaga karena alasan operasional atau sedang lego jangkar. 

Adapun petugas tenaga kesehatan yang ditugaskan berjumlah 60 orang (5 Dokter) dari TNI AL yaitu Dinas Kesehatan Korps Marinir, Rumah Sakit Angkatan Laut Marinir Cilandak, Batalyon Kesehatan 1 Jakarta, Satuan Kesehatan Lanal Banten dan dari Kemenhub yaitu 2 orang (1 Dokter) dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). 

Bagi masyarakat yang hendak divaksin, mereka harus memenuhi beberapa persyaratan seperti, berumur minimal 18 tahun dan diwajibkan membawa identitas diri berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP). Tidak hanya itu, masyarakat juga harus melewati protokol kesehatan seperti pengecekan suhu badan serta pengecekan tekanan darah. 

Selain kegiatan vaksinasi, dalam kegiatan hari ini juga dilakukan pembagian Bantuan Sosial (Bansos) dari Kementerian Perhubungan berjumlah 700 paket dan ASDP sebanyak 500 paket sembako yang diberikan kepada pengemudi ojol, pedagang asongan, pegawai pelabuhan dan tenaga kesehatan serta masyarakat di sekitar pelabuhan. (omy/lia)