JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pemotongan tumpeng di Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, menandakan resminya PT Angkasa Pura II (Persero) genap berusia 37 tahun berdiri dan melayani masyarakat. 

Di HUT ke 37 Angkasa Pura II, di tengah pandemi Covid-19 tidak menyurutkan Kantor Cabang Bandara Halim Perdanakusuma (BHP) untuk perduli dengan masyarakat sekitar. 

Baca Juga:
InJourney Airports Layani 35,3 Juta Pergerakan Penumpang Selama Triwulan I

"Dalam usia 37 tahun, tentunya kita merasakan selama 35 tahun PT Angkasa Pura II dengan kondisi yang baik berimbang dan sebagainya. Masa pandemi Covid-19 dua tahun berlangsung ini kita merasakan keprihatinan bersama dengan seluruh komponen masyarakat yang ada. Sehingga suasana Covid-19 kita tetap dalam keadaan perduli terhadap lingkungan di Halim Perdanakusuma," ujar Executive General Manager PT Angkasa Pura II (Persero), Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta  Marsma TNI Nandang Sukarna, kepada wartawan di selasar (BHP) pada saat pergelaran kegiatan tersebut berlangsung. 

Nandang mengungkapkan bakti sosial tersebut juga merupakan kegiatan dalam hal menangulangi masalah kasus Covid-19 dan juga merayakan HUT ke 76 RI. 

Baca Juga:
Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional

"Kami Angkasa Pura II, baik di kantor pusat, khususnya di kantor cabang Halim Perdanakususma, kami ikut turut serta dalam penangulangan Covid-19," katanya. 

Dikatakannya kegiatan baksso ini sebagai wujud terimakasih, sekaligus memenuhi tanggung jawab sosial sejak perusahaan berdiri. 

Baca Juga:
Menhub Sebut Pembangunan Bandara IKN Berjalan Sesuai Rencana

Hari Jumat (13/8/2021) ini, setidaknya ada beberapa kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, yaitu pemeriksaan kesehatan massal dan pemberian sembako gratis kepada sebanyak 250 masyarakat dengan bekerjasama Yayasan Dana Mustadhafin, Donor darah sebanyak 100 orang bekerjasama dgn PMI Jakarta Timur, pemberian 2 unit rumah laik huni atau bedah rumah di Kelurahan Kebon Pala, senilai Rp147 juta. 

Juga sebelumnya telah melakukan pemberian bantuan penanganan dan pengendalian siaga Covid-19 berupa APD (Alat Pelindung Diri) Seperti: Baju Hazmat, Sepatu Boot, Glove, Masker Medis, Handsanitiser dan lainnya senilai Rp.20 Juta. Kedepannya juga akan dilakukan penanaman bibit pohon pelindung dan tebar benih ikan di Hutan Kota Cipayung, sebanyak 1.500 pohon. Juga ada serangkaian lain lagi yaitu sosialisasi penanggulangan bahaya narkoba & pengobatannya bekerjasama dengan BNN. 

Nandang juga berharap, bantuan tersebut nantinya juga akan bedampak positif bagi bisnis yang dikelolaan AP II tersebut dan bisa memberikan penghargaan lebih kepada masyakarat sekitarnya. 

"Harapan kami bahwa, keberadaan kami di masyakarat  Bandara Halim Perdanakusuma dapat mendukung dalam bidang usahanya bisa lebih lancar. Membantu masyarakat sekitar dan lebih perduli lagi," sambungnya 

Adapun penyerahan baksos tersebut disebutkan merupakan program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat dan juga merupakan bentuk hubungan jalinan tali silaturahim dengan Pemerintah Kota Jakarta Timur dan masyarakat disekitar bandara Halim Perdanakusuma 

"Dengan pemberian bantuan program TJSL tersebut, semoga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat khususnya di wilayah Jakarta Timur," kata Nandang. 

PT Angkasa Pura Il selalu berusaha untuk ikut memberdayakan atau memperbaiki kondisi sosial masyarakat melalui program Pendanaan Usaha Mikro Kecil (PUMK) dan TJSL. 

Disebutkan, untuk dana program PUMK (Pendanaan Usaha Mikro Kecil) dari tahun 2002 s.d Juli 2021 yang disalurkan sebesar Rp15,3 M dengan Jumlah Mitra Sebanyak 745 mitra Binaan. Sedangkan dana program TJSL  yang telah disalurkan dari tahun 2002 oleh Kantor Cabang HLP sampai dengan Tahun 2021 sebesar Rp 33,7 M. 

"PT Angakasa Pura II juga memiliki komitmen
untuk melaksanakan tanggung jawab perusahaan di bidang sosial serta lingkungan sesuai dengan prinsip pengembangan lingkungan yang berkelanjutan, baik secara ekonomi, sosial maupun lingkungan," pungkas Nandang. 

Turut hadir dalam pergelaran tersebut ialah Camat Makasar, Lurah Kebon Pala, Kepala PMI Provinsi DKI, GM yayasan dana mustadhafin, para tokoh masyarakat dan para pejabat PT AP II.(fahmi)